Gunung Semeru Meletus Semburkan Awan Panas Jarak 3.000 Meter, 500 Orang Mengungsi

- 1 Desember 2020, 14:31 WIB
Tangkapan layar Gunung Semeru meletus.
Tangkapan layar Gunung Semeru meletus. /Youtube/toekangkebon/

POTENSIBISNIS - Gunung Semeru menyemburkan awan panas hingga sejauh 3.000 meter ke arah Besuk Kobokan di Kabupaten Lumajang.

Hal tersebut berdasarkan hasil pemantai Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Merapi yang berada di wilayah Kabupaten Malang dan Lumajang, Provinsi Jawa Timur.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan, hasil pemantauan PVMBG di Pos Pengamatan Gunung Semeru di Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.

Baca Juga: Anies Baswedan Positif Covid-19 namun Masih Tetap Bekerja

Berdasarkan siaran persnya, Gunung Semeru menunjukkan jarak luncur awan panas guguran yang terjadi pada Selasa 1 Desember pukul 01.23 WIB sekitar 2.000 meter telah mencapai 3.000 meter pada pukul 02.00 WIB.

Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan (BNPB), Raditya Jati mengatakan, bahwa menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), hujan yang bercampur abu vulkanik pada pukul 03.00 WIB turun di sekitar pos pengamatan.

Tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Lumajang sudah turun ke kawasan rawan bencana I untuk memonitor situasi.

Baca Juga: NCT, BOA, hingga Super Junior akan Menyapa K-Popers di Desember ini, Cek Jadwalnya

Menurutnya, pada saat terjadi guguran awan panas dari Gunung Semeru, warga yang berada di kawasan rawan bencana, wilayah Kamar A, Curah Koboan, dan Rowobanung di wilayah Kecamatan Pronojiwo mulai melakukan evakuasi secara mandiri.

"Ini terjadi sekitar pukul 03.45 WIB. TRC yang berada di lapangan mengimbau warga untuk tetap tenang dan tidak panik saat peristiw vulkanik itu menyertai upaya evakuasi warga," ujarnya, dilansir ANTARA.

Berselang satu jam kemudian, kata dia, TRC menurunkan satu tim untuk membawa perlengkapan seperti terpal, matras, masker, paket lauk pauk, selimut, air mineral dan paket PPPK.

Baca Juga: Kotak Amal Minimarket jadi Sumber Dana Teroris? Polisi: Bisa Berangkatkan Orang ke Suriah

Menurutnya, data sementara BPBD setempat, jumlah warga yang mengungsi untuk menghindari dampak letusan Gunung Semeru sekitar 500 orang.

Mereka tersebar di beberapa titik pengungsian seperti Pos Gunung Sawur, SD Supiturang dan Masjid.

BPBS Kabupaten Lumajang, juga telah meminta warga Dusun Curah Koboan di Desa Sapiturang dan Dusun Rowobaung di Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, serta Dusun Kajar Kuning di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipurwo keluar dari rumah untuk menghindari dampak aliran lahar panas.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x