POTENSI BISNIS - Seorang pelacur yang melakukan berulang kali dosa zina akan mendapat jaminan masuk surga.
Ustaz Adi Hidayat berkisah tentang rahmat Allah SWT akan diturunkan pada siapa saja yang dikehendakiNya.
UAH sapannya menjelaskan, pintu taubat itu terbuka tidak hanya untuk pelaku laki-lakinya saja. Tapi berlaku juga bagi pelaku perempuannya.
Baca Juga: TERBONGKAR Sosok Baru Pasangan Amanda Manopo di Ikatan Cinta Setelah Arya Saloka Dicoret
Ustadz Adi Hidayat mengisahkan seorang PSK (Ustadz Adi Hidayat menyebutnya pelacur) yang memberikan minuman kepada seekor anjing. Dan ketika diberikan itu tiba-tiba keluar firman-Nya. Dengan segala keikhlasan-Nya dia masuk ke dalam surga.
“Namun jangan salah baca sehingga beranggapan jadi pelacur saja masuk surga. Dan bukan berarti terus mencari anjing lalu memberinya minum dan masuk surga,” kata Ustadz Adi Hidayat.
Cara bacanya jelas Ustadz Adi Hidayat, adalah ketika dia (pelacur) memberi minuman itu, dia sadar dengan dirinya.
Ini anjing hewan najis, disebut najis keadaannya terhina diberikan minuman tiba-tiba dia bisa berubah beraktivitas dengan cara yang baik.
Manusia bukan hewan, walaupun melakukan perbuatan hina kenapa tidak berubah seperti anjing ini punya energi.
Dalam bahasa syariat, kata Ustadz Adi Hidayat, wahyu itu disebut dengan tuntunan air.
Baca Juga: Arya Saloka vs Ikatan Cinta, Siapa yang Bisa Gantikan Pemeran Aldebaran? Rury Masrur Bilang Begini
Allah menurunkan air dari langit membuat tanah yang kering menjadi gembur kembali.
Allah menurunkan wahyu-wahyu dari langit membuat hati yang kering menjadi subur kembali untuk melakukan perbuatan-perbuatan baik.
“Sadar dia (pelacur) dengan perbuatan itu, bertaubat dirinya, taubat itu yang menggugurkan dosanya berubah jadi beramal soleh, amal solehnya yang menjadikan dia terjaminnya surga di sisi Allah SWT. Maka saya ajak orang yang pernah berbuat perbuatan semacam ini ayo taubat. Ada kesempatan,” ujar Ustadz Adi Hidayat.
Taubat sebenarnya taubat
Penyesalan tak pernah datang di depan. Maka dari itu menyesali atas apa yang dilakukan sangat baik dilakukan sebagai momen perbaikan diri.
Terkait penyesalan, bagaimana jika menyesal telah melakukan dosa besar zina, dan benar-benar ingin bertaubat.
Apakah Allah SWT akan mengampuni dosa besar zina yang sudah dilakukan berulang kali.
Sebelum membahas itu, perlu diketahui jika dosa zina adalah perbuatan yang masuk pada golongan dosa besar.
Lantas, apakah dosa besar zina akan mendapat ampunan Allah SWT?
Baca Juga: Tes IQ: Seberapa Baik Penglihatan Anda, Temukan 6 Orang pada Gambar Ini
Dalam kajian Ustaz Adi Hidayat, LC dalam video di kanal Youtube Kajian Islam Podcast dengan judul: ‘Apakah Dosa Zina Diampuni Allah?’ yang diunggah 8 Desember 2018 menjelaskan begini.
Adi Hidayat mengatakan, selama masih hidup makan setiap umat muslim memiliki kesempatan besar untuk bertaubat.
Dikutip dari konten deskjabar.pikiran-rakyat.com berjudul Dosa Zina Bisa Diampuni, Lakukan Ini Setiap Waktu Kata Ustadz Adi Hidayat, perlu diketahui kata Adi Hidayat jika Allah SWT itu maha pengampun lagi maha penyayang.
“Kalau Anda masih punya kesempatan bernyawa dan belum sampai nyawa itu ke kerongkongan, maka taubat itu sangat terbuka bagi Anda. Kecuali kalau nyawa sudah sampai ke kerongkongan,” kata Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat menegaskan, ada ayat yang diturunkan untuk menjawab pertanyaan seseorang yang pernah berbuat dosa besar dan mau taubat termasuk zina
Ayatnya ayat ke 53, Quran Surat Az Zumar. Ayat itu diturunkan untuk menjawab seseorang yang pernah berzina dan dia mau taubat:
Latin: Qul yā 'ibādiyallażīna asrafụ 'alā anfusihim lā taqnaṭụ mir raḥmatillāh, innallāha yagfiruż-żunụba jamī'ā, innahụ huwal-gafụrur-raḥīm
Artinya: "Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
“Ketika dikerjakan seperti itu, dia mau taubat, kata Allah ayo taubat jangan putus asa dari rahmat Allah SWT,” kata Ustadz Adi Hidayat.
Kenapa (dalam ayat itu) ada kalimat jangan putus asa, jelas Ustadz Adi Hidayat, karena orang kalau berbuat dosa besar setannya lebih mudah menjerumuskan orang tersebut.
Setan akan membuat kalimat-kalimat dalam diri orang yang telah berbuat zina seakan-akan mencegah dia untuk bertaubat.
Setan akan mengatakan: ‘Sudahlah dosa kamu sudah begitu besar gak ada kesempatan untuk bertaubat lagi, sudah. Kamu sudah terlanjur basah berenang sekalian. Tinggalkan perbuatan yang ini kamu medannya di sini, kamu dunianya di sini”.
“Kata Allah itu semua tidak benar. Saya itu adalah Tuhan rahmat bukan Tuhan ‘ghadab”. Rahmat saya melebihi ghadab yang ada dalam diri saya. Maka rahmat itu manfaatkan. taubat, ayo taubat”, ujar Ustadz Adi Hidayat.***Zair Mahesa/deskjabar.pikiran-rakyat.com