Banjir Aceh Timur 14.566 Rumah Warga Terendam dan 1 Orang Meninggal Dunia

7 Desember 2020, 10:19 WIB
Bencana Banjir di Aceh Timur.* /Doc. BPNP Indonesia

 

POTENSIBISNIS - Banjir yang terjadi di Aceh Timur menelan korban 1 orang meninggal dunia dan 14.566 rumah warga terendam.

Peristiwa banjir yang melanda Aceh Timur terjadi sejak Rabu 2 Desember 2020 dan masih berlangsung hingga hari ini Senin 7 Desember 2020.

Bencana banjir di Aceh Timur telah memakan korban jiwa yakni seorang remaja yang bernama Lia Ramadhani (14) meninggal dunia akibat terbawa arus banjir.

Baca Juga: Vaksin COVID-19 tiba di Indonesia 6 Desember 2020, Jokowi: Tidak Dilakukan Serempak

Baca Juga: 4 Cara Mengatasi Diabetes yang Bisa Dilakukan di Rumah, Mudah Dipraktekan!

Pusat pengendali Opersi (Pusdalops) BNPB menginformasikan bahwa ada 12 desa yang mengalami dampak banjir.

Ke dua belas desa yang terdampak banjir yaitu Kecamatan Peureulak Timur (7 desa), Peudawa (2), Julok (5), Indra Makmur (5), Birem Bayeun (1), Peuerulak (11), Sungai Raya (13), Ranto Peureulak (5), Pante Bidari (2), Nurusalam (1), Idi Tunong (6) dan Peureulak barat (2). Jadi total desa terdampak di sejumlah kecamatan tersebut berjumlah 60 desa.

“Satu unit rumah di Kecamatan Julok milik Rahman Tina hanyut terbawa arus akibat hujan deras sejak Jumat 4 Desember 2020, sehingga meluap air sungai di daerah itu,” kata Kepala BPBD Aceh Timur, Ashadi.

Baca Juga: Suzy, Kim Sun Ho, Nam Joo Hyuk dan Kang Han Na berbagi Cerita Selama Membintangi Drakor Start Up

Baca Juga: Sinopsis Film Death Wish, Remake Tahun 1974 Tayang di Bioskop Trans TV

Sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com dari ANTARANews tak hanya itu, banjir juga telah merusak empat unit jembatan yang menghubungkan antar desa di Kabupaten Aceh Timur

Di Desa Matang Kabupaten Aceh Timur Provinsi Aceh mengalami kerusakan berat akibat diterjang banjir, sementara menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menginformasikan bahwa ada 14.566 unit rumah terendam banjir.

Berdasarkan laporan data tersebut, ketinggian banjir mencapai 30-120 centimeter dari lantai rumah.

Baca Juga: Kader PDIP Dewi Tanjung Diduga Hina Fisik Novel Baswedan hingga Tuding Lindungi Gubernur Anies

Baca Juga: Sempat Dibayar Rp75 Ribu dan Dimarahi Sutradara, Ini Film yang Pernah Dibintangi Arya Saloka

Sementara, Hasballah Bupati Aceh Timur bersama unsur Forkopimda telah menyerahkan sejumlah bantuan sembako ke para pengungsi di sejumlah titik di desa yang terdampak banjir. Bantuan tersebut berupa minyak, mie instan, gula, beras, telur, dan roti.

“mudah-mudahan bisa meringankan. Saya juga minta kepada Dinas Sosial untuk segera salurkan bantuan ke seluruh titik pengungsian yang sudah membuka dapur umum,” kata Hasballah Bupati Aceh Timur.

Masyarakat Aceh Timur dihimbau untuk lebih waspada terhadap bahaya hidrometeorologi dan mempersiapkan diri jika apabila harus melakukan evakuasi, khususnya pada saat pandemi Covid-19 yang masih berlangsung.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler