Network
Balita suka merakit dan membongkar mainan. Mengingat karakteristik balita ini, orang tua harus membeli mainan yang dirancang khusus.
Balok bangunan dari kayu atau plastik, bentuk miniatur hewan dan manusia, balok yang saling terkait adalah mainan balita yang bagus.
Mainan tertentu dapat digunakan untuk berbagai kelompok umur. Mainan semacam itu akan mengurangi jumlah yang dihabiskan untuk mainan.
Baca Juga: Cara Membuat Pisah Nungget ala Kaesang, Inspirasi Menu Berbuka Puasa
2. Cobalah untuk membeli mainan yang membantu pemecahan masalah dan pembelajaran keterampilan untuk anak-anak Anda.
Ada mainan yang membantu mengembangkan pemikiran logis pada anak-anak dan menumbuhkan kapasitas berpikir mereka.
Mainan seharusnya tidak menjadi alat yang hanya membuang-buang waktu dan energi anak-anak. Sebelum membeli mainan, pikirkan sejenak kemungkinan dan manfaat positif alat tersebut bagi anak-anak Anda.
Orang tua harus mencari mainan yang membantu mengembangkan kecerdasan dan imajinasi anak. Imajinasi membantu menumbuhkan kreativitas anak, yang nantinya membentuk otaknya agar berfungsi dengan baik.
Mainan barang nyata membantu anak-anak merasa mampu menggunakan hal-hal yang sama seperti orang tua. Permainan papan dan permainan elektronik ditujukan untuk anak-anak di atas tiga atau lima tahun. Jangan perkenalkan game elektronik untuk balita. Mereka dapat mempengaruhi pertumbuhan mental anak-anak secara negatif.
3. Penting untuk mengetahui kualitas bahan yang digunakan untuk membuat mainan tersebut.
