POTENSI BISNIS - Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi dalam tubuh. Jenis penyakit ini lumarah ditemukan di masyarakat Indonesia.
Oleh seba itu, mengelola kadar gula darah sangat penting untuk mencegah komplikasi diabetes yang akan membahayakan tubuh kita.
Selain obat-obatan, diet sehat dengan konsumsi makanan penurun gula darah alami dapat membantu mengendalikan diabetes.
Baca Juga: 13 Camilan untuk Penderita Diabetes, Pasti Aman Dikonsumsi!
Berikut adalah 10 makanan penurun gula darah alami yang mudah didapat:
1. Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti bayam, kale, brokoli, dan sawi hijau kaya akan serat dan antioksidan yang membantu mengontrol gula darah.
2. Brokoli
Brokoli mengandung sulforaphane, senyawa yang membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah.
Baca Juga: 24 Makanan untuk Menurunkan Gula Darah di 2024, Pengidap Diabetes Wajib Tahu
3. Apel
Apel kaya akan serat pektin yang membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan gula darah.
4. Kayu Manis
Kayu manis membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah.
5. Ikan Salmon
Ikan salmon kaya akan asam lemak omega-3 yang membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan peradangan.
Baca Juga: Makanan untuk Menjenguk Orang Diabetes, Bawa Saat Menjenguk ke Rumah Sakit!
6. Telur
Telur kaya akan protein dan lemak sehat yang membantu menjaga kadar gula darah stabil.
7. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan kaya akan serat dan protein yang membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan gula darah.
8. Chia Seed
Chia seed kaya akan serat dan omega-3 yang membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan gula darah.
9. Yogurt
Yogurt kaya akan probiotik yang membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dan sensitivitas insulin.
10. Buah Naga
Buah naga kaya akan serat dan antioksidan yang membantu mengontrol gula darah.
Tips Konsumsi:
- Konsumsi makanan-makanan di atas dalam porsi yang sesuai dengan kebutuhan kalori Anda.
- Kombinasikan dengan makanan sehat lainnya untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.
- Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rekomendasi diet yang tepat sesuai dengan kondisi Anda.
Disclaimer*) Informasi di atas adalah untuk tujuan edukasi dan bukan sebagai pengganti nasihat medis profesional.
Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rekomendasi diet yang tepat sesuai dengan kondisi Anda.***