Nyeri juga disertai dengan mual dan muntah, serta kesulitan untuk buang air kecil.
Saat buang air kecil ada busa dan darah pada urinenya dan terasa sangat nyeri sekali. Padahal urine yang keluar hanya sedikit.
Dalam pemeriksaan pasien mengalami tekanan darah tinggi, adanya nyeri tekan di area perut bagian kanan dan kiri, serta ada kekakuan pada area perut.
Pada pemeriksaan USG perut, ditemukan adanya hidronefrosis bilateral kanan dan kiri pada ginjal, ditemukan kristal-kristal batu ginjal.
Serta pada pemeriksaan urine atau air kencing ada darah positif 3 dan beberapa kristal urin.
Pasien tersebut mengalami gejala sindrom jengkolisme, akibat terlalu banyak makan biji jengkol.
Jengkol, sebenarnya punya banyak sekali manfaat nutrisi bagi tubuh, termasuk karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan zat besi.
Namun, jika dikonsumsi berlebihan, ternyata jengkol bisa merdampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Karena jengkol mengandung asam jengkolat, di mana 100 gram biji jengkol mengandung sekitar 0,3 hingga 1,3 gram asam jengkolat.