Aldebaran yang masih duduk termenung di kamarnya, tetiba Andin memanggilnya menyuruh makan malam.
Andin bertanya pada Aldebaran, mengapa muka suaminya itu terlihat murung, apa karena dari rumah keluarga Fauzi.
Aldebaran kemudian menyuruh Andin duduk di sampingnya. Ia menceritakan tentang keluarga Fauzi pada sang istri.
Aldebaran mengatakan pada Andin bahwa ia telah berhutang nyawa pada Fauzi.
Pada saat di rumah keluarga Fauzi, Aldebaran merasa bersalah dan tidak tega melihatnya.
Aldebaran pun merasa harus berbuat sesuatu pada keluarga Fauzi yang telah membuatnya masih hidup.
Di ruang tamu, Andin menawarkan dirinya untuk menemani Aldebaran besok ke rumah keluarga Fauzi.
Reyna kepo bertanya pada Andin mau ke mana. Andin bilang bahwa Mama dan Papa akan pergi sebentar ke keluarga baru kita.