Nino merasa seharusnya ia yang menjemput Elsa, tapi tidak bisa meninggalkan Mama Karina yang masih syok seorang diri.
Lalu Ammar pun berpamitan pada Mama Karina dan mengucapkan turut berduka cita, ia berharap istri Papa Chandra itu bisa tabah dan kuat menghadapi ini.
Dalam hatinya Ammar begitu kagum pada sosok Andin yang rela turun ke jalan demi keponakannya.
Ammar juga merasa terharu melihat di hadapannya ada wanita kuat yakni Mama Karina yang kini harus kehilangan cinta sejatinya yang berjanji sehidup sesurga.
Hal ini membuat Ammar sadar bahwa dirinya menemukan banyak cinta di dalam keluarga Nino dan Andin.
Di sisi lain, Papa Surya dan Mama Sarah dijemput oleh tim dari Ammar Mahendra yang akan mengantar mereka ke lapas untuk menjemput Elsa.
Lalu Papa Surya mengajak Mama Sarah untuk berpamitan dengan Mama Rosa dan Andin karena ingin ke Lapas.
Namun, Mama Sarah malah menolak dan ia bercerita sempat mendengar dari pihak kepolisian kalau Andin duduk bersama Keisya saat kecelakaan itu terjadi.
Sontak Papa Surya bertanya apakah Mama Sarah menyalahkan Andin atas kecelakaan ini.