Fakta Potensi Pisang Cavendish, Buah Favorit Dunia yang Siap Ekspor dari Jembrana Bali hingga Garut

- 31 Oktober 2020, 08:00 WIB
Fakta menarik dari pisang cavendish yang kini siap panen dan masuk dalam bidikkan ekspor ke beberapa negara. Pemerintah saat ini membidik peluang ekspor pisang cavendish hasil panen petani di Kabupaten Jembrana, Bali.
Fakta menarik dari pisang cavendish yang kini siap panen dan masuk dalam bidikkan ekspor ke beberapa negara. Pemerintah saat ini membidik peluang ekspor pisang cavendish hasil panen petani di Kabupaten Jembrana, Bali. /antarafoto/



POTENSIBISNIS - Fakta menarik dari pisang cavendish yang kini siap panen dan masuk dalam bidikkan ekspor ke beberapa negara. Pemerintah saat ini membidik peluang ekspor pisang cavendish hasil panen petani di Kabupaten Jembrana, Bali.

Pemerintah mencatat besarnya permintaan buah-buahan di pasar global khususnya komoditas pisang. Kerja sama yang dilakukan pemerintah pusat dan daerah selama ini dalam meningkatkan produktivitas pisang cavendish diharapkan bisa memenuhi pasar nasional dan luar negeri.

Baca Juga: Jadwal acara TV Trans TV, Trans 7, SCTV, RCTI, NET TV, MNCTV, GTV dan ANTV 31 Oktober 2020

"Kerja sama pemerintah pusat, daerah, swasta, dan petani adalah solusi yang diharapkan meningkatkan produktivitas, daya saing, dan kontinuitas produk pisang cavendish," Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Jumat, 30 Oktober 2020.

Petani di Bali Barat saat ini menjadi percontohan, dan masuk dalam fase memanen pisang cavendish perdana. Sebelumnya yang menjadi percontohan di lahan seluas 2 hektare pada 28 Desember 2019 untuk program pengembangan hortikultura berorientasi ekspor, selain untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Baca Juga: Intip Perbandingan Spesifikasi OPPO A12 vs Vivo Y12 dengan Harga HP Rp2 Jutaan

Pelaksanaan panen perdana ini merupakan langkah awal memasuki fase komersial untuk menunjukkan kepada masyarakat sekitar, mengenai keberhasilan penanaman pisang cavendish di lokasi percontohan atau demplot.

Pengembangan produk pertanian tujuan ekspor itu dilaksanakan dengan menggandeng PT Nusantara Segar Abadi, anak perusahaan PT Great Giant Pineapple yang menjadi salah satu eksportir pisang cavendish.

Sejauh ini, Kemenko Bidang Perekonomian mencatat per Oktober 2020, luas tanam pisang cavendish di Jembrana mencapai 23,31 hektare.

Pemerintah menargetkan akhir tahun 2020 luas tanam mencapai 32 hektare dan diharapkan meningkatkan nilai ekonomi hingga Rp 2,21 miliar per tahun, sehingga mendorong lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

Selain Kabupaten Jembrana, peluncuran serta tanam perdana juga telah dilaksanakan di dua lokasi percontohan lainnya yaitu Kabupaten Blitar, Jawa Timur pada Januari 2020 dan di Kabupaten Bener Meriah, Aceh, Februari 2020.

Fase selanjutnya setelah fase percontohan adalah fase komersial yang akan mulai dilakukan kemitraan dengan petani sekitar dengan target luas tanam 300 hektare di tiap lokasi pengembangan.

Pengembangan pelaksanaan program ini juga akan dilaksanakan di empat kabupaten lainnya dengan total luas lahan 350 hektare, yaitu Kabupaten Bondowoso, Banyuwangi dan Garut masing-masing seluas 100 hektare, dan Kabupaten Jombang seluas 50 hektare.***

Ekspor buah-buahan tembus 11,15 juta dolar

Kemenko Perekonomian menyebutkan kontribusi ekspor khususnya buah-buahan Indonesia pada 2019 mencapai 95,98 juta dolar AS dengan total volume 110 ribu ton.

Dari total ekspor tersebut, ekspor produk pisang memberikan kontribusi sebesar 11,62 persen terhadap ekspor buah-buahan nasional dengan nilai 11,15 juta dolar AS dengan volume 22 ribu ton.

Adapun ekspor produk buah-buahan Indonesia diserap China, Hong Kong, Malaysia, Uni Emirat Arab, dan Pakistan.

Sementara itu, selama masa pandemi COVID-19 dari Januari sampai Agustus 2020, realisasi ekspor buah-buahan mengalami peningkatan mencapai 102,93 juta dolar AS atau meningkat 21,84 persen dibandingkan periode yang sama pada 2019.

Pemerintah menyakini peningkatan itu menunjukkan buah-buahan Indonesia diminati pasar global, sehingga perlu dikembangkan untuk meningkatkan daya saing serta meningkatkan kontribusinya terhadap devisa negara.***

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x