Pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap Dimulai Tahun Ini

- 24 Februari 2022, 12:02 WIB
Pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap Dimulai Tahun Ini
Pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap Dimulai Tahun Ini /DOK Pemprov Jabar

POTENSI BISNIS - Pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) dimulai pada tahun ini oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan Tol Getaci yang dimulai pada 2022 ini diharapkan dapat rampung pada 2024 untuk pembangunan tahap pertama.

Dirinya pun berhadap dalam pembangunan Jalan Tol Getaci ini tetap menjaga kaidah-kaidah lingkungan hidup.

Baca Juga: Pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasik-Cilacap Dinilai Percepat Pengembangan Wilayah Pantai Selatan Jawa

"Dalam pelaksanaan pembangunan Tol Getaci, saya ingin mengingatkan cepat is a must but not sufficient. Saya berharap tetap bisa menjaga kaidah-kaidah lingkungan hidup agar tidak merusak bukit-bukit yang ada. Selain itu, juga agar menghindari memotong pohon yang tidak perlu."

"Ini merupakan perintah bapak Presiden Jokowi pesannya adalah dalam membangun jangan merusak lingkungan," kata Menteri Basuki dikutip dari ANTARA.

Saat ini prosesnya sudah penetapan lokasi (penlok) tahap pertama oleh Gubernur Jawa Barat, sekarang sedang mengurus penlok dari Pemda Jawa Tengah.

Baca Juga: Titik Penyekatan Jalan Tol PPKM Darurat Pulau Jawa-Bali 2021 Ditambah, Berikut Daftar Lengkapnya

Setelah ada penlok, ada proses pengadaan tanah seperti sosialisasi lalu musyawarah.

Menteri Basuki mengatakan, selama proses konstruksi juga harus tetap memperhatikan kualitas pembangunan.

Sehingga, hasilnya bukan hanya tersambung tapi agar lebih nyaman yang merupakan tuntutan untuk digunakan masyarakat.

"Jalan Tol Getaci khususnya di wilayah Gedebage ini struktur geologinya cukup rumit dengan banyak batuan gunung yang rawan longsoran, sehingga perlu penanganan khusus selama proses konstruksi," ucapnya.

Baca Juga: Fakta Menarik UFC Fight Night 202: Islam Makhachev Jarang Kena Pukul, Bobby Green Terbanyak Meninju Lawan

Sementara itu, Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian mengatakan, pembangunan Tol Getaci untuk memperlancar konektivitas dan meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya di selatan Jawa Barat.

"Konektivitas ke daerah selatan (Jawa Barat) makin lama makin menurun karena kepadatan lalu lintas, seperti sekarang dari Tasik ke Bandung yang jaraknya hanya 100 km bisa mencapai 3 jam."

"Maka, dibutuhkan akan jalan bebas hambatan ini merupakan suatu keniscayaan karena di wilayah selatan itu banyak pusat-pusat pertumbuhan, akan tetapi konektivitasnya masih kurang bagus," kata Hedy.

Baca Juga: Langsung Fokus Kontra Persib di Liga 1, Persija Ogah Komentari Keputusan Wasit saat Bersua Barito Putera

Tol Getaci melintasi dua Provinsi yakni Jawa Barat sepanjang 171,40 km dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 32,25 km dengan total panjang 206,65 km, yang menjadikan tol ini sebagai ruas jalan tol terpanjang di Indonesia.

Tol Getaci terdiri dari 4 seksi, seksi 1 junction Gedebage-Garut Utara (45,20 km), seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya (50,32 km), seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan (76,78 km), dan seksi 4 Patimuan-Cilacap (34,35 km).

Pembangunan jalan Tol Getaci memiliki nilai investasi Rp56 triliun, dan akan dibagi menjadi dua tahap.

Tahap pertama, Gedebage-Tasikmalaya rencananya akan dimulai dibangun pada tahun 2022 dan selesai di tahun 2024.

Sementara, Tasikmalaya-Cilacap konstruksinya dimulai pada 2027 dan selesai di 2029.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x