Prediksi IHSG Hari Ini Menguat Seiring Pelaku Pasar Mencermati Perkembangan Omicron

- 30 November 2021, 10:15 WIB
Ilustrasi: Prediksi IHSG Hari Ini Menguat Seiring Pelaku Pasar Mencermati Perkembangan Omicron/Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay)
Ilustrasi: Prediksi IHSG Hari Ini Menguat Seiring Pelaku Pasar Mencermati Perkembangan Omicron/Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay) /

POTENSI BISNIS - Prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) berpotensi menguat seiring pelaku pasar masih mengamati perkembangan varian baru Covid-19 Omicron.

Pada Selasa, 30 November 2021 IHSG dibuka melemah 2,49 poin atau 0,04 persen ke posisi 6.605,8.

Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 0,11 poin atau 0,01 persen ke posisi 950,78.

Baca Juga: Update Harga Emas Selasa 30 November 2021: Logam Mulia Antam dan UBS Naik Tipis di Akhir Bulan

"Sejalan dengan rebound mayoritas indeks globa, IHSG berpeluang melanjutkan technical rebound ke kisaran 6650-6680 pada perdagangan Selasa ini," kata Kepala Riset Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan dikutip dari ANTARA.

Tampaknya, pelaku pasar masih mencermati perkembangan varian Omicron dan antisipasi pemangkasan pembelian obligasi oleh The Fed.

Dari AS, indek-indeks Wall Street mencatatkan rebound pada perdagangan Senin, 29 November 2021.

Baca Juga: Kukuhkan FH BUMN, Erick Thohir Memastikan Bisa Bersaing dan Miliki Ekosistem Kuat

Hal tersebut merespon pernyataan Presiden AS Joe Biden, bahwa economic lockdown bukan merupakan pilihan Pemerintah AS dalam menghadapi varian Omicron.

Peningkatan risiko ketidakpastian akibat varian baru coronavirus tersebut turut menekan imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun kisaran 1,502 persen pada Senin 29, November 2021, dari level tertingginya di 1,667 persen pada 23 November lalu.

Hal tersebut juga memicu penguatan saham-saham teknologi, seperti Microsoft, Amazon, dan Apple pada perdagangan awal pekan.

Baca Juga: Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup

Saham-saham yang berkaitan dengan Travel, seperti United Airlaines, Royal Caribberan dan TJX Companies juga ditutup menguat.

Pelaku pasar di Eropa juga terlihat sudah melakuan (Price In) terhadap kabar baru varian Omricron melalui pelemahan atau (sell of) pada perdagangan Jumat, 28 November lalu.

Mayoritas indeks di Eropa mencatatkan rebound pada perdagangan Senin, 29 Novemer 2021.

Baca Juga: Siapa E-Commerce yang Paling Unggul di Indonesia Tahun 2021?

Setelah seorang dokter di Afrika Selatan yang pertama kali menemukan varian baru tersebut dan mengatakan kalau gejala yang ditimbulkan dari varian Omricron pada kasu-kasu baru sejauh ini bersifat ringan.

Dari regional Asia, China dijadwalkan merilis NBS Manufacturing PMI, yang diperkirakan membaik ke 49,6 pada November 2021 pagi ini.

Sementara itu, bursa saham regional Asia di antaranya indeks Nikkei menguat 338,12 poin atau 1,2 persen ke 28.622,04.

Kemudian, indeks Hang Seng turun 127,81 poin atau 0,54 persen ke 23.724,43, dan indeks Straits Times meningkat 1,32 poin atau 0,04 persen ke 3.121,9.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x