Program Kemenparekraf 'Ada Di Warung' Diharapkan dapat Membantu Pemasaran Produk Ekonomi Kratif

- 1 Oktober 2020, 15:17 WIB
pemasaran produk para pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) subsektor kuliner melalui program Ada Di Warung
pemasaran produk para pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) subsektor kuliner melalui program Ada Di Warung /Kemenparekraf

POTENSI BISNIS - Deputi Pemasaran Badan Pariwisata dan Ekraf-Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Nia Niscaya menjelaskan, program yang diinisiasi Kemenparekraf ini bekerjasama dengan Tokopandai, Tastemade Indonesia, ShopeePay, dan DANA.

Pihak Kemeparekraf juga mendukung pemasaran produk para pelau ekonomi kreatif subsektor kuliner melalui program 'Ada di Warung'.

Demikian program tersebut, untuk membantu para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) memasarkan produknya di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Tips Kelola Keuangan di Usia 20-an Agar Tetap Aman Habis Gajian

"Kegiatan ini bertujuan untuk membantu para pelaku ekraf subsektor kuliner dalam memasarkan secara fisik produknya lebih dekat lagi dengan konsumen, sekaligus untuk mendorong masyarakat agar memilih berbelanja di warung terdekat sehingga dapat mengurangi cakupan mobilitas demi meminimalisir penyebaran Covid-19," kata Nia dalam acara peluncuran program 'Ada Di Warung' secara virtual, Rabu 30 September 2020 kemarin.

Dalam acara tesebut turut hadir Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf Muhammad Neil El Himam, Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf Yuana Rochma Astuti, Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf Agustini Rahayu, Head Operation Toko Pandai Tiffany Tjia, Managing Director & Licensee Tastemade Indonesia Roby Bagindo, Special Project Lead ShopeePay Benita Adzani, Micro Business Specialist DANA Pandu Azhari, serta para pelaku ekraf subsektor kuliner.

Baca Juga: Kapan BLT Tahap 5 Cair? Segera Cek Nama Anda pada Sisnaker Kemnaker.go.id Status Penerima atau Bukan

Nia mengatakan, selain memberikan pilihan varian makanan kepada masyarakat, program ini diharapkan dapat membantu pelaku ekonomi kreatif untuk tetap mendapatkan penghasilan.

Tak hanya itu, lanjutnya, program ini juga dapat membantu menambah variasi produk di warung kelontong, hingga menambah penghasilan warung kelontong karena adanya sistem bagi hasil.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x