Network
POTENSI BISNIS - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyampaikan, kesepakatan bersama antara Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang dan Pemda Provinsi DKI Jakarta.
Kesepakatan itu didasari dengan tujuan untuk mendorong pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19 di sektor ketahanan pangan dan UMKM.
Kesepakatan tersebut, ditandai dengan penandatanganan kerja sama BUMD PT. Kampung Makmur Sumedang dengan PT. Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Pasar Jaya Pemda Provinsi DKI Jakarta di Gudang PT. Kampung Makmur, Kabupaten Sumedang, Jumat 11 Juni 2021.
Baca Juga: Klaim Kode Redeem PUBG Mobile Terbaru 12 Juni 2021: Hadiah Legendary Outfit hingga Senjata Gratis
Menurut Ridwan Kamil, dirinya ikut berpartisipasi dalam kesepakatan itu karena ingin menjadikan ekonomi masyarakat Jabar.
"Saya hadir di sini karena ini adalah implementasi dari strategi pemulihan ekonomi Jabar. Di mana, setelah Covid-19 ini ketahanan kedaulatan pangan harus diutamakan," kata Ridwan Kamil, Sabtu 12 Juni 2021, dilansir dari laman resmi Provinsi Jabar.
Setelah penandatanganan kerja sama, Kang Emil bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir melepas secara simbolis 30 ton beras dan berbagai produk UMKM ke Jakarta.
Baca Juga: Hindari Gaya Hidup Kurang Sehat, Berikut 6 Kesalahan Bisa Memperlambat Metabolisme Tubuh
Ridwan Kamil mengatakan, Pemda Provinsi Jabar akan terus berupaya untuk mandiri dari segi swasembada pangan dan pemasaran produk pangan.
"Salah satunya dengan meningkatkan kerja sama antardaerah," katanya.
“Kita sedang mencari cara agar Jabar bisa mandiri swasembada, supaya NKRI kita juga tidak banyak impor, tapi meninggikan kerja sama antardaerah,” jelas Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil menegaskan, Jabar menjadi salah satu daerah yang menopang kebutuhan pangan DKI Jakarta.
"Oleh karena itu, saya berharap kerja sama antara Jabar-DKI Jakarta terus berlanjut ke berbagai komoditas lain," kata Ridwan Kamil.
“Kita punya banyak hal yang DKI Jakarta butuhkan. Sehingga ini mengawali sebuah proses panjang berkelanjutan dari kerja sama tadi,” lanjutnya.
Menurut Ridwan Kamil, ada sejumlah potensi kerja sama lainnya antara Jabar dan DKI Jakarta yang memang sudah memiliki kedekatan sejak dulu.
“Dalam prosesi ini tidak hanya seremoni, tadi saya makan pagi dengan Pak Anies, makan tahu Sumedang luar biasa, membicarakan tentang potensi kerja sama ke depan dari Jabar dan DKI yang punya sejarah panjang dari zaman kerajaan dulu sampai sekarang,” ujarnya.
“Sehingga Insyaallah dengan sering komunikasi, kata kolaborasi ini akan menjadi kenyataan. Bukan lagi kompetisi antarwilayah tapi kolaborasi antarwilayah,” tegas Ridwan Kamil.***
