Kemenkop UKM Gandeng Baznas Berikan Modal bagi 500 Pelaku Usaha Mikro dan 41 Warung di Bali

23 November 2021, 11:06 WIB
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) meluncurkan program Kita Jaga Usaha (KJU) di Bali, pada Senin 22 November 2021, sebagai upaya menjaga geliat perekonomian pelaku UMKM terdampak Covid-19. /Dok Humas Pemprov Bali

POTENSI BISNIS - Kementerian Koperasi (Kemenkop) dan UKM bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kucurkan dana bantuan modal bagi pelaku usaha mikro.

Bantuan permodalan sebesar Rp1 juta per orang tersebut diberikan kepada 500 pelaku usaha mikro dan 41 warung/restoran.

Program tersebut dilakukan dalam program 'Kita Jaga Usaha' di Denpasar, Bali dengan tujuan agar bisa bangkit dari dampak pandemi Covid-19.

Baca Juga: Tak Perlu Modal Besar, Berikut 10 Bidang UMKM yang Paling Menjanjikan Saat Ini

Program bantuan itu diluncurkan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki didampingi Ketua Baznas Noor Achmad di kantor Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Bali, Senin, 22 November 2021.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, kerja sama dengan Baznas ini diharapkan terus bergulir agar lebih banyak lagi membantu UMKM di berbagai daerah di Indonesia.

"Program Kita Jaga Usaha ini pun membantu usaha mikro yang belum terhubung ke pembiayaan formal, terutama yang terdampak paling dalam karena pandemi Covid-19," kata Teten, dikutip PotensiBisnis.com dari laman ANTARA News, Selasa, 23 November 2021.

Baca Juga: Persib Dikudeta Arema dan Bali United, Tantangan Makin Berat Usai Dipecundangi Persija

"Mudah-mudahan ikut meringankan beban pelaku mikro. Pemerintah tak bisa kerja sendiri, butuh sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak," ujarnya.

Teten menjelaskan, pelaku UMKM, khususnya yang ada di Bali merupakan pihak yang sangat terdampak pandemi Covid-19.

"UMKM Bali umumnya bergerak di sektor pariwisata, sektor yang menyumbang 56 persen ekonomi Bali. Pandemi Covid-19 telah menghancurkan sektor pariwisata yang hingga kini belum pulih," jelasnya.

Baca Juga: Zodiak Selasa 23 November 2021: Aries, Taurus, Cancer, Gemini, Leo dan Virgo Jangan Hilang Harapan 

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Teten menyampaikan, ekonomi Bali kembali mengalami kontraksi sedalam 2,91 persen pada kuartal III-2021 (year-on-year).

Kontraksi ini terjadi setelah sempat bangkit dari masa resesi dengan mengalami pertumbuhan positif pada kuartal II-2021 sebesar 2,88 persen yoy.

"Di saat yang sulit seperti ini, pemerintah sangat berterima kasih atas dukungan dari berbagai pihak yang ikut berkontribusi membantu UMKM yang terdampak pandemi Covid-19," tegasnya.

Teten mengatakan, Baznaz merupakan salah satu lembaga yang sangat peduli dengan UMKM Indonesia yang terdampak pandemi Covid-19 dengan program-programnya.

"Bantuan jaring pengaman sosial kepada Pengusaha Kuliner Warung Tegal (Warteg), Warung Padang, Bakso, Soto, Pecel Lele, dan warung makan lainnya," katanya.

Menurut Teten, pemerintah juga tetap mendorong pemulihan ekonomi nasional melalui kelanjutan Program PEN 2021 bagi KUMKM, dengan memberikan stimulus pembiayaan bagi KUMKM.

Teten menegaskan, program Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) untuk membantu permodalan usaha mikro dan daya beli masyarakat.

"Tahun ini, alokasinya sebesar Rp15,36 triliun dan telah terealisasi 100 persen disalurkan kepada 12,8 juta pelaku usaha mikro," tegasnya.

Di samping itu, Ketua Baznas Noor Achmad menyampaikan, Bali mendapat bantuan usaha mikro dari Program 'Kita Jaga Usaha' sebanyak 500 usaha kecil dan 41 warung/restoran.

"Usaha mikro tumbuh diharapkan menjadi kekuatan tangguh ekonomi. Begitu dibuka kembali, UMKM Bali akan memberikan dampak besar bagi ekonomi daerah. Kami juga akan memperkuat warung-warung kecil yang ada di desa-desa," kata Noor.

Menurutnya, Baznas juga terus memperkuat keberadaan mustahik.

"Salah di antaranya pelaku usaha dan peternakan ayam yang kini sedang dikembangkan untuk dijadikan usaha berbasis koperasi," ujarnya.

Noor menjelaskan, peternak ayam yang ada di suatu desa dibina dan dibantu permodalannya oleh Baznas.

"Akan banyak rakyat kecil yang dibantu. Harapannya bisa seluruh provinsi akan dibantu UMKM-nya. Menjadikan Baznas sebagai mitra yang ideal," jelas Noor.

"Baznas dengan Kemenkop UKM sangat beririsan. Baznas diperuntukkan bagi basis kesejahteraan rakyat yang juga menjadi program kementerian," lanjut Noor.***

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler