Pelaku UMKM Kota Bandung Terima Pencairan Dana BPUM Rp1,2 Juta

26 Agustus 2021, 18:45 WIB
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyalurkan bantuan bagi UMKM. /ANTARA/HO-Humas Pemkot Bandung

POTENSI BISNIS - Sebanyak 301.135 UMKM di Kota Bandung telah menerima pencairan dari Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) sebesar Rp1,2 Juta.

Hal itu disampaikan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota Bandung, dari usulan 409.306 UMKM pada tahun 2021.

"Sekarang masih berlanjut, masih proses, karena pencairan realisasi BPUM itu bertahap, karena mereka sudah punya jadwal realisasinya," kata Kepala Seksi Pemberdayaan dan Pengembangan Usaha Mikro dan Fasilitasi Dinas KUMKM Nuri Nuraeni dikutip Potensibisnis.com dari laman Antara Kamis, 26 Agustus 2021.

Baca Juga: Kok Belum Cair Bantuan Rp1,2 Juta? Cek Nama hingga Syarat dan Cara Daftar Penerima Bantuan BLT UMKM

Nuri Nuraeni menyatakan, pada tahun 2020 sebanyak 171.214 pelaku UMKM mendapat bantuan dari total 246.009 pelaku UMKM.

Tahun 2021, tingkat pencairan penerima BPUM lebih banyak dari tahun sebelumnya.

Pelatihan dan pengembangan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil terus digelar, selain dari upaya agar para pelaku UMKM mendapat BPUM.

Baca Juga: BPUM Tahap 3 Segera Cair, Jika Belum Terdaftar di eform.bri.co.id, Berikut Jadwal dan Cara Mendapatkannya

Dinas KUKM saat ini tengah menyiapkan sebuah fasilitas yang akan digunakan untuk pemasaran produk UMKM.

Sarana Layanan Pemasaran KUMKM (Salapak) merupakan satu diantara program pengembangan bisnis bagi UMKM.

Program Salapak merupakan sarana bagi para UMKM mempromosikan dan memasarkan produknya.

Baca Juga: Bantu UMKM Terdampak Pandemi, Berlliana Lovel: Daripada Ikoy Ikoy-an, Mending Aku Ngadain Free Endorse

Kemudian, Salapak juga berguna sebagai sarana pengembangan digital marketing dan sarana pembiyaan.

Menurut Nuri, Salapak yang saat ini berada di Jalan Ir. H. Djuanda belum diluncurkan secara resmi.

Namun AKtivitas pemasaran hasil produksi pelaku UMKM Kota Bandung sudah dimulai dengan memanfaatkan pasar online.

Baca Juga: Login eform.bri.co.id/bpum, Cek Penerima BLT UMKM Tahap 2 Cair Agustus 2021 Gunakan KTP Tanpa Antre

Salapak juga mengakomodir hasil dari UMKM Recovery Center (UCR) yang saat ini belum optimal.

Hal ini disebabkan adanya penyesuaian dengan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan UMKM (PPKM).

"Untuk UMKM baru yang akan usaha, kita akan berikan coaching atau pembinaan melalui URC.

Setelah produksi diterima masyarakat dan perizinan lengkap, kita akan pasarkan di Salapak," kata Nuri.

Di samping Salapak dan URC, Nuri menyebutkan sejumlah program pun terus digenjot untuk turut membangkitkan perekonomian setelah terdampak pandemi Covid-19. Di antaranya pelatihan bagi UMKM.

"Di 2021 kita sudah melakukan pelatihan digital marketing untuk 40 UMKM yang bersumber dari APBD dan 40 UMKM dari APBN. Ada juga diklat desain kemasan produk," kata Nuri.***

Editor: Babah Pram

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler