Mobil listrik memiliki lebih sedikit bagian bergerak dan kurang rentan terhadap keausan mekanis dibandingkan dengan mesin internal konvensional.
Kurangnya Pergantian Oli dan Filter:
Sebagian besar mobil listrik tidak memerlukan perawatan rutin seperti penggantian oli atau filter udara, mengurangi biaya pemeliharaan jangka panjang.
Sistem Pengereman Regeneratif:
Teknologi pengereman regeneratif pada mobil listrik dapat mengurangi keausan pada rem, memperpanjang umur pakai komponen tersebut.
3. Insentif Fiskal dan Subsidi
Banyak pemerintah di seluruh dunia menawarkan insentif fiskal dan subsidi bagi pembelian mobil listrik. Ini bisa berupa potongan harga langsung, keringanan pajak, atau insentif lainnya yang membuat investasi awal dalam mobil listrik menjadi lebih terjangkau.
Dengan memanfaatkan insentif ini, Anda dapat menghemat uang pada pembelian awal mobil listrik dan meningkatkan manfaat finansialnya.
Baca Juga: Strategi Pemasaran Digital untuk Mengembangkan Bisnis Rumahan Online Anda