Network
POTENSI BISNIS - Olahraga dianggap sebagai terapi gaya hidup dan menjadi komponen kunci untuk penderita diabetes.
Olahraga juga adalah salah satu alat kebugaran paling kuat untuk penderita diabetes.
Sebab, aktivitas fisik dapat membantu menjaga glukosa darah tetap terkendali.
Baca Juga: Sinopsis Drama Korea Hotel Del Luna Perdana Tayang Live Streaming NET TV
Kegiatan fisik dapat mengurangi insiden komplikasi diabetes seperti tekanan darah tinggi, peningkatan kolesterol dan risiko penyakit jantung.
Menurut American Diabetes Association (ADA), penderita diabetes harus melakukan sekitar 150 menit latihan aerobik bersama dengan 2-3 sesi latihan ketahanan dalam seminggu.
Selain itu, olahraga tidak berarti Anda harus mengunjungi gym, karena Anda juga dapat merencanakan bentuk latihan fisik lainnya dengan mempertimbangkan rutinitas dan kenyamanan Anda.
Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling Besok Kamis, 3 Juni 2021 di Wilayah Banjar, Bekasi, Bogor dan Cirebon
Dikutip dari Boldsky, berikut beberapa tips olahraga sederhana untuk penderita diabetes, di antaranya:
1. Bicara Dengan Dokter
Membuat rencana latihan yang baik adalah langkah terpenting dalam memulai rutinitas latihan Anda.
Konsultasikan dengan dokter dan pastikan Anda fit untuk berolahraga.
Ini juga akan membantu untuk memutuskan jenis latihan apa yang sesuai dengan kebugaran Anda dan akan membantu Anda mencoba bentuk-bentuk baru juga.
2. Mulai Perlahan
1Jika Anda belum berolahraga baru-baru ini, penting untuk memulai perlahan dengan sekitar 10-15 menit latihan dan kemudian secara bertahap meningkat menjadi sekitar 30-45 menit.
Juga, selama berminggu-minggu Anda dapat perlahan-lahan meningkatkan kecepatan.
Jangan mencoba untuk mencapai hasil yang baik dalam waktu singkat dengan melakukan bentuk latihan yang ketat.
3. Aktivitas Keseluruhan
Seiring dengan latihan rutin Anda, fokuslah pada aktivitas sehari-hari secara keseluruhan.
Ini mungkin terutama mencakup aktivitas fisik yang Anda lakukan saat melakukan pekerjaan rumah tangga, mengangkat barang berat dan banyak lainnya.
4. Get A Pedometer
Pedometer adalah perangkat elektronik portabel untuk menghitung jarak yang telah Anda tempuh saat berjalan atau jogging.
Pedometer juga salah satu tips olahraga yang paling menarik bagi penderita diabetes.
Ini dapat membantu Anda memberikan gambaran tentang aktivitas fisik Anda dan juga akan bertindak sebagai motivasi nyata untuk jadwal latihan Anda.
5. Lakukan Tindakan
Pencegahan yang diperlukan tindakan pencegahan saat melakukan latihan sangat penting.
Ini membantu Anda mendapatkan hasil yang lebih baik dan mencegah komplikasi.
Beberapa metode pencegahan meliputi, hindari berolahraga segera setelah minum obat, periksa kadar glukosa Anda sebelum berolahraga dan beri tahu teman Anda tentang kondisi Anda.
6. Dapatkan Teman
Ide lain yang efektif untuk membuat olahraga menjadi menarik adalah dengan mendapatkan beberapa teman dan olahraga bersama.
Hal ini akan terus meningkatkan mood Anda dan akan menghindari rasa monoton saat berolahraga.
Memiliki teman juga akan membantu Anda mencoba berbagai aktivitas untuk berolahraga.
7. Jadikan Rutinitas
Berolahraga sesekali tidak akan pernah memberikan hasil yang lebih baik dan jangka panjang, tidak peduli seberapa keras Anda berusaha.
Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga waktu untuk latihan harian dan melakukannya sesuai dengan itu.
Ini adalah salah satu tips olahraga yang paling penting untuk penderita diabetes.
8. Jalan Kaki
Para ahli sangat menyarankan jalan kaki sebagai aktivitas fisik terbaik untuk mengelola diabetes.
Berjalan berkontribusi banyak dengan membakar kalori, meningkatkan metabolisme dan mengurangi berat badan, yang sangat penting untuk pengelolaan diabetes.
Sebuah penelitian mengatakan jika berjalan kaki setiap hari selama sekitar 30 menit membantu mengurangi faktor risiko diabetes sekitar 50 persen.
9. Jenis Latihan
Ada banyak jenis latihan untuk diabetes tipe 2 yang bisa Anda pilih.
Pertimbangkan aerobik, latihan kekuatan dan latihan fleksibilitas.
Menyeimbangkan ketiganya adalah ide terbaik. Di sisi lain, Anda juga harus mencatat latihan yang sesuai dengan tubuh Anda dengan baik.
10. Cobalah Aktivitas Lain
Bentuk latihan lain seperti jalan cepat, berenang, joging, tari aerobik, bermain, yoga, dan angkat besi dapat memberikan hasil yang efektif dan berjangka panjang.
Namun, perlu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum memulai kegiatan ini.
11. Lakukan Secara Berkala
Memulai rezim latihan mungkin bukan masalah besar tetapi melanjutkannya dalam jangka panjang sangat penting.
Latihan harian harus menjadi bagian dari rutinitas gaya hidup Anda.
Termasuk mereka dalam urusan sehari-hari dapat membantu Anda mendapatkan hasil yang lebih baik.
12. Hidrasi
Jangan lupa untuk tetap terhidrasi saat berolahraga. Selalu luangkan waktu istirahat untuk minum air putih yang cukup.
Ini akan membantu menghindari dehidrasi dan membantunya tetap aktif.***
