POTENSI BISNIS - Untuk Bunda di rumah, tetap waspada soal olahan makanan yang dimasak untuk keluarga.
Wajib diketahui makanan yang disantap keluarga wajib yang sehat dan menyehatkan.
Jangan sampai kebiasaan buruk dengan mengolah makanan tanpa tahu efek sampingnya justru membahayakan keluarga.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Minggu ini 14 - 19 September 2021: Leo, Cancer dan Virgo Anda Sangat Istimewa
Misal, saat ini tengah ramai tentang beberapa olahahan makanan yang mengancam kerusakan ginjal.
Nah, Bunda di rumah harus tahu olahan makanan apa yang harus dihindari lantaran bisa membahayakan kesehatan ginjal keluarganya.
Perlu diketahui jika ginjal adalah organ penting dalam tubuh.
Baca Juga: Soal Kasus Laporan KD, Ayu Ting Ting Dicecar 15 Pertanyaan, Kuasa Hukum: Ayu Merasa Terhina
Ginjal ini memliki fungsi utama dalam sistem ekskresi.
Ginjal berperan dalam menyaring zat-zat sisa metabolisme dalam darah, terutama dari hati.
Zat-zat beracun tersebut diolah menjadi cairan bernama urin.
Baca Juga: Istri Lagi Halangan, Bisakah Puaskan Suami Pakai Mulut? Begini Pandangan Buya Yahya dan Medis
Nah dalam kasus ini, fungsi ginjal manusia bisa terganggu hingga mengalami kerusakan.
Satu di antara penyebab kerusakan ginjal adalah olahan makanan tertentu.
Perlu diketahui, ternyata ada banyak olahan makanan yang justru membahayakan ginjal.
Berikut ulasannya seperti dikutip potensibisnis.com dari PMJNews.
1. Daging merah
Sebuah studi tahun 2017 yang terbit dalam “Journal of American Society of Nephrology”, menunjukkan konsumsi daging merah berlebih berkaitan dengan perkembangan penyakit ginjal tahap akhir (ESRD).
Jadi, jika Anda ingin membuat ginjal lebih sehat sebaiknya jangan makan lebih dari tiga porsi daging merah yang direkomendasikan per minggu.
2. Daging olahan
Tidak hanya daging merah, berbagai jenis makanan dari daging olahan ternyata juga menjadi pemicu penyakit kanker ginjal.
Berbagai jenis makanan dari daging olahan pemicu penyakit kronis tersebut seperti produk daging babi olahan, termasuk salami, ham, bacon, dan sosis.
3. Makanan gurih
Makanan gurih seperti keripik merupakan salah satu camilan favorit di rumah. Meski demikian, makanan ini juga dapat merusak dan memicu penyakit ginjal.
Penyakit kronis ini bisa disebabkan asupan garam berlebih seperti diketahui dari hasil penelitian tahun 2018 yang dimuat dalam jurnal Kidney and Blood Pressure Research.
4. Kentang
Salah satu sumber pangan yang kaya kalium dan mengandung hingga 1.640 miligram nutrisi adalah kentang. Sayangnya, kentang juga tidak baik dikonsumsi terlalu sering.
Pasalnya, kentang dapat menyebabkan masalah pada organ ginjal bagi orang yang memiliki keluhan atau penyakit ginjal. Jadi, mulailah mengurangi konsumsi makanan ini.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam American Journal of Nephrology menemukan bahwa di antara 36.359 subjek yang diteliti, individu dengan penyakit ginjal kronis stadium akhir yang memiliki kadar kalium serum lebih tinggi.
Sekali lagi, penelitian ini hanya melibatkan pasien dengan penyakit ginjal kronis stadium akhir. Jadi, bagi orang yang sehat jangan khawatir untuk makan kentang.
5. Soda
Tak hanya olahan makanan tertentu, minuman seperti soda juga kurang baik bagi kesehatan karena bisa memicu berbagai penyakit kronis, salah satunya penyakit ginjal.
Hal tersebut telah dibuktikan oleh studi tahun 2016 yang diterbitkan dalam jurnal Nephrology. Karena itu, jangan ragu menghindari minuman soda.***