Bisnis Saus Tiram Membuat Lee Man Tat Kaya Raya, Kebakaran hingga Perang Dunia II jadi Momentum

12 Oktober 2020, 12:02 WIB
Orang terkaya ketiga di Hong Kong, Lee Man Tat. /corporate.lkk.com/

POTENSIBISNIS - Kisah sukses hari akan membahas perjuangan orang terkaya ketiga di Hong Kong, Lee Man Tat.

Dia adalah ketua dari perusahaan saus tiram dan bumbu-bumbu China LKK Group yang didirikan kakeknya, Lee Kum-sheung.

LKK Group adalah induk dari Lee Kum Kee, perusahaan pembuat saus tiram terbesar di dunia.

Lee Man Tat lahir di Makau pada tahun 1929. Ia adalah putra tertua dari Lee Siu-nam, yang merupakan putra ketiga dari Lee Kum-sheung, yang mendirikan perusahaan dan menemukan saus tiram di Zhuhai pada tahun 1888.

Baca Juga: Termasuk Tanpa Sentuhan, Ini 3 Tren yang Wajib Diperhatikan Pengelola Wisata Pascapandemi

Alkisah pada tahun 1888 di Zhuhai di provinsi Guangdong. Kakek Lee Man-tat, Lee Kum-sheung, mengelola sebuah restoran kecil yang menjual tiram yang dimasak.

Suatu hari ketika Lee sedang membuat hidangan khasnya, dia secara tidak sengaja membiarkan tiram mendidih di dalam panci lebih lama dari biasanya.

Hasilnya adalah campuran kental kecoklatan yang sedap dan harum.

Campuran itu pun digunakan sebagai bumbu, akhirnya saus tiram segera menjadi hit besar di lingkungan Lee dan dekat Makau.

Pada tahun 1902 terjadi kebakaran hingga membuat Lee memindahkan bisnis keluarganya.

Dua dekade berikutnya, perusahaan membuat terobosan di luar negeri dan memindahkan kantor pusatnya ke Hong Kong pada tahun 1932.

Pecahnya Perang Dunia Kedua mengakhiri pendidikan Lee Man Tat, namun hal itu juga mendorongnya untuk menjadi pengusaha yang pandai menjalankan enam pabrik di luar bisnis keluarga, memproduksi sepatu karet, kosmetik, payung, dan tas.

Pada tahun 1972, Lee bergabung dengan perusahaan dan mengambil alih menjalankan perusahaan dari ayahnya pada tahun 1972, ketika dia membeli saham pamannya dengan bantuan ayahnya. Pada tahun 1986, ia membeli 40% saham adik laki-lakinya.

Berbagai inovasi dilakukan oleh Lee. Selain mengadopsi teknologi Jepang untuk memodernisasi produksi Lee Kum Kee, langkah berani lainnya yang dilakukan Lee adalah memperkenalkan lini Panda terjangkau yang menargetkan pasar massal.

Sejak itu Lee Kum Kee telah menjadi nama rumah tangga dengan portofolio produk yang sukses.

Lebih dari 100 juta botol Kecap Bumbu untuk Makanan Laut dijual setiap tahun, bahkan melebihi Saus Tiram andalannya.

Hari ini, berdasarkan data Forbes Real Time Net Worth, Lee Man Tat memiliki harta mencapai USD15,2 miliar (Rp223 triliun) berkat bumbu kecap dan saus tiram buatan keluarganya.***

Partner Sindikasi Konten: WartaEkonomi/Fajria Anindya Utami

Editor: Awang Dody Kardeli

Tags

Terkini

Terpopuler