Selain itu, PBSI juga memanggil sebanyak 21 pelatih baru yang bergabung di pelatnas dengan komposisi 17 pelatih teknik dan empat pelatih fisik.
Pada tahun ini, beberapa perubahan struktur terjadi seperti Hendry Saputro dan Chafidz Yusuf yang tidak lagi bergabung dan mundurnya Ricko Susiono dan Richard Mainaky.
Menyoal terdegradasinya beberapa nama beken, Rionny mengatakan bahwa semuanya sudah berdasarkan hasil dari pelaksanaan tes di PBSI.
"Ada beberapa atlet yang kami pulangkan ke klub setelah dua tahun terakhir tidak memenuhi standar parameter performa yang kami berikan," ucapnya.
"Kami tetap berterima kasih kepada mereka atas kinerja yang telah diberikan selama di pelatnas. Kami harap mereka semua bisa terus berjuang untuk berprestasi, walau berkarir di luar pelatnas," lanjut Rionny.
Lebih lanjut, Rionny mengatakan bahwa saat ini PBSI tengah memberikan kesempatan kepada para atlet muda untuk bisa berkembang lebih baik.
Tidak hanya itu, kata Rionny, PBSI pun tengah menyiapkan amunisi jelang Olimpiade Paris 2024 mendatang.***