Diduga Bayar Buzzer untuk Rusak Reputasi Lawan, Mantan Presiden Barcelona Diciduk Polisi

- 2 Maret 2021, 08:45 WIB
Penyerang Barcelona, Lionel Messi.
Penyerang Barcelona, Lionel Messi. /instagram.com/@fcbarcelona/

POTENSI BISNIS - Kejadian menggemparkan terjadi di markas Barcelona di mana sejumlah polisi "marangsek" masuk untuk menangkap presdien klub.

Kantor manjemen FC Barcelona di Katalunya, didatangi polisi pada Senin, 1 Maret waktu setempat.

Kepolisian setempat atau Mossos d'Esquadra, menangkap presiden setelah melakukan sebuah operasi penyelidikan.

Baca Juga: Bandung Tuan Rumah, 18 Klub Liga 1 Resmi Bartraung di Turnamen Piala Menpora 2021

Satu di antara hasil penyelidikan adalah sebuah transaksi yang dibayarkan presiden pada pihak ketiga "buzzer" untuk menyerang sejumlah nama melalui media sosial.

Diberitakan Marca pada Senin, penggeledahan itu untuk melengkapi barang bukti dan dokumen terkait skandal Barcagate yang mengguncang publik pada Februari tahun lalu.

Kepolisian dilaporkan menahan mantan presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu, CEO Oscar Grau dan kepala legal klub Roman Gomez Ponti.

Baca Juga: Valentino Rossi Siap Bertarung di MotoGP 2021 dengan Motor Barunya

Skandal "Barcagate" tahun lalu telah menghebohkan publik saat Barcelona, di bawah kepemimpinan presiden Bartomeu, dituduh membayar pihak ketiga untuk merusak reputasi pemain, mantan penggawa, serta kandidat presiden di media sosial. 

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah