Alasan Baru Melahirkan Dilarang Diet, Lalu Apa Solusi untuk Kembalikan Tubuh Ideal

- 14 Oktober 2020, 22:01 WIB
ILUSTRASI: Ibu baru melahirkan
ILUSTRASI: Ibu baru melahirkan /pixabay/Stephanie Pratt • Fullerton/USA/

POTENSIBISNIS - Perempuan yang baru melahirkan sebaiknya menunggu beberapa bulan sebelum memutuskan untuk menerapkan diet untuk menurunkan berat badan.

"Kalau baru sebulan melahirkan, konsentrasi untuk mencukupi kebutuhan ASI dulu. Kalau bisa menyusui secara eksklusif, berat badan akan ikut turun," kata dokter spesialis gizi klinik dari RS Pondok Indah - Pondok Indah Juwalita Surapsari dalam webinar "Weight Loss Diet: Mana yang Terbaik?" pada Rabu, 14 Oktober 2020.

Satu di antara kuncinya adalah mengonsumsi makanan bergizi dan mengurangi asupan yang kurang baik, seperti makanan dan minuman dengan perisa manis tambahan yang tinggi kalori.

Baca Juga: Jimly Asshiddiqie Soroti Surat 'Cinta' Ridwan Kamil ke Jokowi dan Puan Maharani: Bukan TugasGubernur

Baca Juga: ShopeePay Day Rayakan 11.11 Big Sale Dapatkan Voucher Gratis Ongkir Minimun Belanja Rp0 Lebih Hemat

Makan tiga kali sehari ditambah dua atau tiga kali hidangan selingan sah-sah saja, apalagi perempuan yang sedang menyusui biasanya memang cepat merasa lapar.

Tapi sebaiknya Anda memilih camilan dengan densitas kalori yang rendah, seperti sayur dan buah, jika ingin ASI lancar dan berat badan turun.

Saat pasokan ASI untuk buah hati sudah stabil, misalnya pada bulan ketiga atau keempat, Anda diperbolehkan untuk menerapkan aturan pola makan untuk menurunkan berat badan.

Baca Juga: Komisaris Independen BSM Arief Rosyid Ajak Akademisi Dukung Aturan Ekonomi Syariah

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: ANTARA NTB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x