POTENSIBISNIS - Manajer Chelsea Frank Lampard menilai timnya tampil secara komplit dan menilai statistik itu mewakili peningkatan performa yang ia tuntut dari para pemainnya.
Catatan statistik memperlihatkan Chelsea mendominasi 64 persen penguasaan bola lewat kesuksesan memainkan 689 umpan sepanjang laga saat mengalahkan tuan rumah Burnley 3-0 dalam lanjutan Liga Inggris di Turf Moor pada Sabtu, 31 Oktober 2020.
"Saya pikir tadi adalah penampilan yang sangat komplit," kata Lampard dalam komentar pascalaga dilansir dari laman resmi Chelsea.
Baca Juga: Utak-atik Pep Guardiola saat tak Punya Penyerang Murni, Ini Hasil Sheffield vs Manchester City
Kemenangan kontra Burnley juga memberi bekal positif bagi Chelsea jelang melanjutkan penampilan di Grup E Liga Champions menjamu Rennes di Stamford Bridge pada Rabu, 4 November 2020.
Tambahan tiga poin membuat Chelsea menerobos empat besar klasemen dengan koleksi 12 poin, sedangkan Burnley (1) yang masih nirmenang kini melorot jadi juru kunci karena selisih gol mereka memburuk jadi defisit sembilan.
Tiga hari kemudian, Chelsea akan berusaha melanjutkan tren positifnya di pekan kedelapan Liga Inggris dengan menjamu Sheffield United.
Dalam penampilan itu, Hakim Ziyech yang untuk pertama kalinya turun sejak awal laga di Liga Inggris melanjutkan penampilan gemilang yang ia perlihatkan di Liga Champions tengah pekan lalu.
"Mereka beberapa kali menimbulkan kesulitan dan Anda harus memastikan tim bertahan dengan baik di kotak penalti. Itu fokus pertama yang saya minta, sebelum mengembangkan penguasaan bola," ujarnya menambahkan.
"Itu memuaskan saya, beberapa umpan dan pergerakan dari tim sejak menit pertama sampai akhir laga sangat bagus, itu rasanya seperti sebuah kemajuan bagus," katanya.
Bintang tim nasional Maroko itu menghiasi penampilannya dengan torehan satu gol dan satu assist.
"Saya memang mengharapkan banyak dari Ziyech karena mengetahui kualitasnya, seperti visinya dalam melepas dan mengirimkan umpan, umpan silangnya dan kemampuan menciptakan assist," ujar Lampard.
"Tapi bukan hanya itu, sejak ia datang karakternya terlihat. Kehausannya untuk meminta bola, kerja kerasnya saat tidak membawa bola, itu semua menjadi kualitas yang menguatkan kami," pungkas Lampard.***