Bukti Bisnis Kopi Makin Digandrungi di Bandung, BPSMB: Ramai-ramai Cek Kualitas, Antre 2 Bulan

- 14 November 2020, 10:55 WIB
Ilustrasi Kopi: Bandung yang dingin menjadi potensi bisnis kopi unggulan. Tren bisnis kopi di Bandung ini tiap bulannya selalu bertambah.  Munculnya para pengusaha kopi ini tak lain atas kegandrungan masyarakat lokal maupun wisatawan pada kopi.
Ilustrasi Kopi: Bandung yang dingin menjadi potensi bisnis kopi unggulan. Tren bisnis kopi di Bandung ini tiap bulannya selalu bertambah. Munculnya para pengusaha kopi ini tak lain atas kegandrungan masyarakat lokal maupun wisatawan pada kopi. /pixabay/Pexels /

Dari berita "Tren Kopi Lagi Moncer, Pemohon Layanan Uji Mutu Kopi Indag Jawa Barat Terus Meningkat" untuk diketahui, UPTD yang berada di bawah naungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat ini dibentuk sejak 2017 dalam rangka memfasilitasi pengujian mutu barang agro, khususnya di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Selain melakukan fasilitasi pengujian mutu barang agro, UPTD BPSMB Agro Bandung juga melakukan melakukan pelayanan kalibrasi alat ukur.

Lebih jauh, Rinny mengatakan, perlambatan pemohon izin lalu terjadi pada bulan Maret 2020 – Juni 2020, pengujian komoditi agro relatif sedikit.

Hal ini disebabkan oleh kopi yang belum memasuki masa panen dan juga masyarakat yang terpengaruh oleh pandemi Covid-19.

Baca Juga: Potensi Bisnis: Dwi Rahayu Pengusaha Cokelat di Yogyakarta yang Sukses Berdayakan Petani Kakao

Baca Juga: BLT Subsidi Gaji Tahap 2 Sudah Dicairkan untuk 2 Juta Pekerja, Segera Cek Rekening Anda

Baca Juga: Kebakaran di Tamansari Tewaskan Anak 11 Tahun, Fakta Terungkap: Ibu Beli Makan, hingga Main Korek

Baca Juga: Presiden Jokowi Utak Atik Posisi Erick Thohir, Sri Mulyani hingga Terawan Agus

“Tapi pada Juli 2020 sampai dengan Oktober 2020, terjadi peningkatan kembali. Hal ini disebabkan oleh diadakannya kembali pengujian biji kopi gratis tahap kedua,” ujarnya.

Menurut Rinny, rata-rata peningkatan di atas angka 20 pemohon. Peningkatan tersebut dikarenakan UPTD BPSMB Agro Bandung yang sudah bekerjasama dengan Bappebti Kementerian Perdagangan RI tentang Sistem Resi Gudang (SRG) biji kopi dan beras.

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah