Network
POTENSIBISNIS - Progam dana hibah pariwisata akan mengalokasikan bantuan untuk 713 hotel dan 212 restoran yang ada di wilayah Kabupaten Badung, Bali.
Jumlah calon penerima hibah terus bertambah. Pjs. Bupati Badung I Ketut Lihadnyana di Mangupura, Bali, mengatakan, awalanya penerima hibah tercatat 542 hotel, sekarang menjadi 713.
Kemudian untuk restoran, awalnya 158 kini menjadi 212 restoran. "Sampai saat ini data untuk hotel yang masuk sekitar 713 hotel dari sebelumnya 542 hotel. Kemudian untuk restoran sebelumnya hanya 158, setelah ada kelonggaran ini datanya menjadi 212 restoran. Sekali lagi, ini terus dinamis," ujar I Ketut Lihadnyana di Mangupura, Badung pada Jumat, 6 November 2020.
Baca Juga: Sejumlah Tokoh dan Petinggi KAMI Deklarasi Partai Masyumi Hari Ini Sekaligus Peringatan Milad ke-75
Pencairan hibah ini akan ditransfer dari kas negera, ke kas daerah kemudian disalurkan kepada penerima. Sistem pencairannya akan dibagi menjadi dua tahap, yaitu tahap pertama dan kedua.
Dana hibah stimulus pariwisata tersebut akan dialokasikan sebesar 70 persen untuk usaha hotel dan restoran, sedangkan 30 persen untuk pemerintah kabupaten.
"Yang 30 persen ini pun dibagi lagi menjadi dua yaitu 5 persen untuk pengawasan (APIP) dan 25 persen dalam bentuk program kegiatan oleh perangkat daerah. Di antaranya untuk penataan lingkungan, untuk kesehatan maupun mendorong kegiatan ekonomi yang terdampak Covid-19," katanya.
Baca Juga: Apa sih Alasan para Ayah Susah Bantu Urus Anak meski di Rumah?
Ketut Lihadnyana menjelaskan, karena program tersebut dalam bentuk hibah uang dan atas kebijakan pemerintah, karenanya mekanisme pemberian hibah yaitu utama Badung sudah memiliki data sesuai dengan kriteria, yaitu memiliki Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP), pernah beroperasi dan membayar pajak tahun 2019.
