Seiring dengan berhentinya ekstrusi gempa magma, Gunung Merapi kembali memasuki fase intrusi magma baru, yang ditandai dengan penigkatan gempa vulkanik dalam (VA) dan rangkaian letusan eksplosif sampai dengan 21 Juni 2020. "Aktivitas vulkanik terus menigkat hingga saat ini," imbuhnya.***