Network
POTENSI BISNIS - Rocky Gerung dan sejumlah politisi hadir dalam acara Mata Najwa untuk memperbincangkan peringatan satu tahun pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Dalam kesempatan tersebut, Rocky Gerung kemudian melontarkan penilaiannya terhadap pemerintahan Presiden Jokowi dan Ma'ruf Amin selama satu tahun ini. Sebagaimana dikutip dari video yang diunggah akun YouTube Najwa Shihab pada 22 Oktober 2020.
Pernyataan Rocky Gerung tersebut bermula dari pertanyaan yang dilempar oleh Najwa Shihab kepadanya.
Baca Juga: Beri Nilai A Minus untuk Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf, Rocky Gerung: Mestinya Perkawinannya Bubar
"Satu tahun Jokowi-Ma'ruf, saya mau minta anda dulu bang Rocky Gerung untuk memberikan catatan dan penilain kritisnya terhadap pemerintahan sejauh ini!, Mungkin yang simple dululah, skornya berapa ya?" tanya Najwa Shihab.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Rocky langsung menjawabnya dan memberikan penilaiannya langsung.
"Huruf aja deh, A minus!," ujar Rocky.
" A minus itu, A buat kebohongan dan minus untuk kejujuran."sambung Rocky.
Kemudian Rocky menyinggung hasil jajak pendapat dari surat kabar Kompas. yang menunjukkan bahwa 45,2 persen masayrakat tidak puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amien.
Baca Juga: Siapkan KTP untuk Daftar BLT UMKM Rp 2,4 Juta, Berikut Kriteria, Persyaratan dan Cara Cek Penerima
"Sekarang di bawah 50 persen, itu artinya, ini tahun pertama lo udah hilang kepercayaan. Ini seperti malam pertama pasangaannya sudah enggak percaya, mestinya perkawinanya bubar kan,” ungkap Rocky.
Membalas kritikan Rocky Gerung tersebut, Irma Suryani Chaniago melontarkan sindiran pedas. Ia mengawali perbincangannya dengan menanggapi pernyataan Rocky sebelumnya.
"kalau mau tau rasanya kawin ya harus kawin dulu baru bisa tau, Rocky selalu berpersepsi seolah dia paling pinter paling benar,
kalau di zaman Soeharto orang seperti Rocky sudah hilang, udah gak ada itu sudah di-Marsinahkan orang dua ini, " kata Irma.
Baca Juga: Jalan Berliku Rizky Febian Diluar Dugaan Anya Geraldine Kemukakan Alasan Menolak Pacaran
Politisi Partai Nasdem tersebut kemudian melanjutkan penuturannya, saat ini Presiden Jokowi justru santai dan tenang menghadapi kritik. Ia juga menyebutkan demokrasi kita hari ini kebablasan sehingga mucul orang-orang seperti Rocky.
"di era Jokowi Rocky mencaci Jokowi tenang aja, Fery ngomong seenak udelnya Jokowi santai aja, karena demokrasi kita ini sudah kebablasan, orang sudah merasa paling peniter, bener, dan bersih, coba berkaca pada diri sendiri dulu," sambungnya.***
