Bareskrim Polri bakal Koordinasi dengan PPATK, Terkait Temuan Transaksi ke Caleg dan Parpol Jelang Pemilu 2024

- 12 Januari 2024, 09:44 WIB
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), menemukan transaksi mencurigakan di rekening bendahara-bendahara partai politik yang mencapai lebih dari setengah triliun rupiah
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), menemukan transaksi mencurigakan di rekening bendahara-bendahara partai politik yang mencapai lebih dari setengah triliun rupiah /Foto/Ilustrasi Pemilu /LintasSulbar

Sebagai informasi, PPATK menemukan adanya tren peningkatan pembukaan rekening baru menjelang Pemilihan Umum atau Pemilu 2024.

Tak tanggung-tanggung, tercatat ada 704 juta pembukaan rekening baru.

Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana menjelaskan, acuan pembukaan rekening terlihat dari Custome r Identification Form (CIF).

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 12 Januari 2024: Berkat Reyna, Mama Rosa Punya Bukti Prama Pelaku Sabotase Lampu Jatuh

Menurutnya, ia menduga pembukaan rekening ini berkaitan dengan kontestasi politik.

"Kita melihat ada total 704.068.458 CIF terbuka di 2022 sampai trimester 3 di 2023 sampai September. Itu dibuka oleh korporasi 53 juta, lalu oleh individu 650 juta," kata Ivan.

"Ini tidak ada yang salah," ujarnya.***

Halaman:

Editor: Mutia Tresna Syabania


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah