Namun, meskipun kunjungan ini dibatalkan, pihak berwenang berencana untuk melaksanakannya di masa mendatang, kemungkinan pada kuartal keempat tahun ini.
Kejadian ini menunjukkan pentingnya menjaga keamanan dan keselamatan para pejabat pemerintah dalam melakukan kunjungan resmi ke negara-negara lain.
Semoga langkah-langkah pencegahan yang tepat dapat diambil agar kunjungan berikutnya dapat berjalan dengan aman dan lancar tanpa mengabaikan kebebasan berpendapat dan menyuarakan protes yang sah.***