Inggris Menyebut Pasukan Ukraina yang Membela Bakhmut dalam Kondisi Tertekan Sangat Parah

- 5 Maret 2023, 16:00 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. /REUTERS/Gleb Garanich

Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol Minggu, 5 Maret 2023: Barcelona vs Valencia Pukul 22.15 WIB

Kementerian pertahanan Inggris mengatakan dua jembatan utama di Bakhmut telah hancur dalam 36 jam terakhir.

Oleh sebab itu, salah satu jembatan itu menghubungkan Bakhmut ke rute pasokan utama terakhir kota itu dari kota Chasiv Yar, sekitar 13 km (delapan mil) ke barat yang dikuasai Ukraina ke luar kota semakin terbatas.

Artileri Rusia menggempur rute terakhir dari Bakhmut pada hari Jumat, bertujuan untuk menyelesaikan pengepungan kota yang terkepung dan mendekatkan Moskow ke kemenangan besar pertamanya dalam perang dalam enam bulan.

Staf umum Ukraina juga mengatakan serangan Rusia telah digagalkan di desa Vasyukivka, Orikhovo-Vasylivka, Dubovo-Vasylivka dan Hryhorivka, yang semuanya terletak tepat di sebelah utara pusat kota Bakhmut.

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Minggu, 5 Maret 2023: Big Match Liverpool vs Man United Bukan di Livekooora dan YallaShoot

Salah satu tujuan terpenting Moskow adalah menjadika Bakhmut akan sebagai batu loncatan untuk menyelesaikan perebutan kawasan industri Donbas.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, yang menyebut Bakhmut sebagai "benteng".

Zelenskiy juga berterima kasih kepada para pembela Bakhmut dalam pesan video tetapi tidak memberikan rincian pertempuran itu.

Meski begitu, Rusia akhirnya bisa menguasai kota Bakhmut yang dianggap sebagai benteng pertahanan oleh Zelenskiy.***

Halaman:

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: RIA Novosti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x