POTENSI BISNIS - Negara-negara Uni Eropa menyepakati sanksi kesepuluh terhadap Rusia dalam pertemuan tingkat tinggi Majelis Umum PBB.
Sanksi yang diberlakukan kepada Rusia kali ini merupakan pembatasan ekspor terhadap barang dan teknologi.
Tak hanya itu, terdapat juga pembatasan kepada serangkaian distribusi dan propaganda termasuk membatasi drone Rusia di wilayang perang.
Baca Juga: Percakapan Telepon Putin dan Erdogan Bocor, Begini Isinya
“Hari ini, UE mendorong paket kesepuluh sanksi Rusia. Paket tersebut mencakup pembatasan ekspor yang lebih ketat pada barang dan teknologi, tindakan pembatasan yang ditargetkan terhadap individu dan badan hukum yang mendukung perang, mendistribusikan propaganda, dan mengirimkan drone yang digunakan oleh Rusia di wilayah tersebut," kata departemen dikutip dari kantor Kepresidenan Swedia dari Dewan UE di laman twitter resminya.
Sebagaimana diketahui, sejak akhir Februari 2022, Uni Eropa telah menyetujui sembilan paket sanksi terhadap Moskow.
Mereka menyiratkan pembatasan keuangan, perdagangan, serta pembatasan individu. Sekarang sanksi terhadap 1.386 individu dan 171 organisasi.
Baca Juga: Amerika Serikat 'Menang Banyak' dalam Perang Ukraina Rusia, Ini Buktinya
Pada saat yang sama, pembatasan menyebabkan kenaikan harga listrik, bahan bakar, dan makanan di Eropa dan Amerika Serikat sendiri .