Network
POTENSI BISNIS - Tepat 1 Mei diperingati dengan hari buruh atau May Day. Dalam memperingatinya pada hari buruh dijadikan hari libur nasional.
Memperingati 1 Mei, Pesiden Jokowi memberikan pernyataannya lewat akun Instagram pribadinya dengan mengunggah foto para buruh yang berada dalam gear mesin pada Sabtu 1 Mei 2021.
Selain itu, Jokowi juga menambahkan tulisan bahwa Hari Buruh merupakan momentum penghormatan terhadap para buruh yang telah menggerakan ekonomi.
Baca Juga: Perayaan Hari Buruh 2021: Berikut 6 Kegiatan Bisa Dilakukan pada May Day 1 Mei
“Hari Buruh Internasional dirayakan bukan sekadar untuk memperingati sebuah momentum di masa lalu, tapi kita memberi penghormatan atas karya dan ketekunan para pekerja yang menggerakkan ekonomi dan dunia usaha,” tulis Jokowi dikutip pada Sabtu, 1 Mei 2021.
Selain itu jokowi juga mendefinisikan buruh sebagai asset bangsa. “Para buruh adalah aset besar bangsa kita,” sambung tulisannya.
Hari buruh atau may day, awalnya diperingati untuk merayakan keberhasilan buruh pada sektor ekonomi dan sosial.
Biasanya pada setiap tahun peringatan hari buruh dilakukan aksi demo, dimana demo tersebut turun ke jalan, dan menyuarakan pendapat dan keinginan para buruh.
Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah berharap May Day diisi dengan kegiatan positif.
Meski di tengah pandemi Covid-19, yang telah berimbas besar terhadap berbagai sektor, termasuk kesehatan dan perekonomian, tapi ia meminta semua pihak agar tetap menjaga optimisme.
Baca Juga: May Day 1 Mei 2021: Puisi Wiji Thukul 'Peringatan' Gambarkan Nasib Para Buruh
"Peringatan May Day 2021 ini, mari kita ini dengan kegiatan-kegiatan positif. Kegiatan-kegiatan yang dapat membantu dan mendukung satu sama lain, mengingat pandemi Covid-19 berdampak besar terhadap kondisi ketenagakerjaan kita," kata Manker Ida dalam pernyataan resminya pada Jumat, 30 April 2021.
Lebih lanjut, Ida mengatakan, optimisme itu sangat penting untuk hadapi pandemi ini, selain kreativitas dan inovasi yang juga harus terus dilakukan agar semua sektor dapat bangkit.
"May Day tahun ini, harus kita maknai sebagai perayaan atas harapan untuk kita sama-sama membangun Indonesia ke arah yang menggembirakan, meskipun masih dalam masa pandemi," ujarnya.
Terkait peringatan Hari Buruh 2021 yang dilakukan para pekerja seluruh Indonesia, Menaker Ida mengingatkan, pandemi masih tetap berlangsung.
Sehingga, kegiatan harus dilakukan dengan protokol kesehatan yang tertib untuk mencega klaster penularan Covid-19.
"Situasi saat ini masih pandemi. Saya ingatkan sekali lagi agar teman-teman buruh atau pekerja maupun teman-teman pengusaha yang nanti merayakan May Day agar tetap ikuti protokol kesehatan," kata Ida Fauziyah.***
