Network
POTENSI BISNIS - Seorang nelayan bernama Cedi (40) dilaporkan hilang akibat perahu yang ditumpanginya diduga dihantam ombak di wilayah perairan Kabupaten Kolaka, Sulawesi Utara pada Senin, 5 April 2021 lalu.
Nelayan itu dilaporkan hilang saat hendak pulang ke rumahnya usai memancing ikan di perairan Pulau Lambasina.
Korban tersebut diketahui merupakan warga Desa Tamborasi, Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka.
Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi, mengatakan pihaknya menerima laporan hilangnya korban pada Senin, 5 April 2021 sore dari pihak keluarga.
"Pukul 16.00 WITA kami menerima informasi dari Bapak Nasir keluarga korban," ujar Aris, Senin, 5 April 2021 dikutip dari ANTARA.
Berdasarkan informasi dari keluarga korban, dikatakan Aris, kejadian tersebut terjadi pada Senin, 5 April 2021 sekitar pikul 13.30 WITA.
Yang dimana, perahu yang ditumpangi korban terbalik disekitar perairan Desa Awa, wilayah perairan Kabupaten Kolaka.
Setelah menerima laporan tersebut, sekitar pukul 16.20 WITA tim penyelamat Pos SAR Kolaka langsung diberangkatkan dengan menggunakan truk menuju perairan tempat hilangnya korban.
Dalam keberangkatannya, Tim SAR membawa satu unit perahu karet serta peralatan pendukung keselamatan lainnya dalam melakukan proses pencarian.
"Jarak lokasi kejadian kecelakaan dengan Pos SAR Kolaka sekitar 43,76 mil laut," ujar Aris.
Sementara itu, menurut Aris kondisi cuaca cerah dengan kecepatan angin 15-25 knot yang bertiup dari Barat ke Barat Laut, dan tinggi gelombang mencapai 2 meter.
Lebih lanjut, Aris mengatakan saat ini perahu korban sudah ditemukan, akan tetapi korban sendiri masih dalam proses pencarian hingga saat ini.
"Perahu korban sudah ditemukan," pungkasnya.
