Network
POTENSI BISNIS – Senin, 8 Maret 2021 Presiden RI Joko Widodo membuka Rapat Kerja Nasianal (Rakernas) penguatan ekonomi inovasi teknologi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) tahun 2021.
Dalam pidatonya melalui laman Youtube Sekretariat Presiden, Jokowi mengatakan bahwa kita perlu bersyukur atas anugrah Tuhan, bahwa Indonesia adalah negara yang memiliki sumber daya alam yang melimpah.
Sehingga kita wajib menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat dan rakyat Indonesia.
Baca Juga: Kondisi Myanmar Makin Kacau, Pihak Australia Tangguhkan Kerja Sama Pertahanan
“Tetapi tanpa menguasai dan pemanfaatan teknologi yang bijak anugrah tersebut tidak akan memberikan manfaat yang maksimal untuk rakyat,” ujar Jokowi.
Jokowi juga mengatakan bahwa Indonesia harus bergeser dari ekonomi yang berbasis komoditi menjadi ekonomi berbasis teknologi dan inovasi.
Para peneliti, para inovator dan para industriawan Indonesia dihimpau untuk bekerja sama dalam meningkatkan kapasitas Indonesia sebagai produsen teknologi untuk mengembangkan teknologi masa depan.
“Teknologi berbasis revolisi industri jilid keempat, teknologi hijau yang ramah lingkungan, dan teknologi yang mensejahterakan rakyat kita,” sambung Jokowi.
Jokowi menekankan beberapa hal penting yang harus dilakukan BPPT agar bisa menjadi otak pemulihan ekonomi Indonesia secara extra ordinary.
