Proses Pencarian Korban dan Puing Sriwijaya Air SJ 182 Dihentikan, Ini Rencana Selanjutnya

- 22 Januari 2021, 13:40 WIB
Awak kabin Sriwijaya Air menaburkan bunga sebagai penghormatan terakhir kepada korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di daerah tempat jatuhnya pesawat di daerah perairan Pulau Laki dan Pulau Lancang di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Jumat (22/01/2021).
Awak kabin Sriwijaya Air menaburkan bunga sebagai penghormatan terakhir kepada korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di daerah tempat jatuhnya pesawat di daerah perairan Pulau Laki dan Pulau Lancang di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Jumat (22/01/2021). /Foto: ANTARA/Dewa Wiguna/


POTENSIBISNIS - Pencarian korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dihentikan pada Kamis, 21 Januari 2021.

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Pusat Kedokteran dan Kesehatan Rumah Sakit Polri menerima 325 kantor jenazah.

Sampel DNA atau informasi genetik yang diterima tim DVI Polri hingga Jumat, 22 Januari 2021 terdapat 714.

Baca Juga: Hati-hati! Ancaman Sanksi Pidana Menanti Jika Nekat Palsukan Hasil Tes PCR

"Kami telah menerima dari fase I di Tanjun Priok sebanyak 325 kantong body part, jadi tadi malam ada tambahan satu. Kemudian 247 kantong properti, jadi tambah 10," kata

Komanda DVI RS Polri, Komber Pol Hery Wijatmoko dalam jumpa pers, pada Jumat, 22 Januari 2021.

Sehingga dari informasi genetik 714 yang terdiri atas 174 sampel antemorten dari keluarga korban dan sampel postmortem sebanyak 540 sampel.

Baca Juga: Demi Ketenangan Lina Jubaedah, Rizky Febian Temui Teddy Selesaikan Konflik

Dirinya juga mengatakan, tim DVI Polri tetap melakukan identifikasi dari data antemortem dan postmortem yang sudah diterima.

Meski pun pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak dihentikan.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x