Network
POTENSIBISNIS - Presiden Amerika terpilih Joe Biden membuat kebijakan mengejutkan untuk umat Muslim. Joe Biden akan memimpin Amerika Serikat (AS) pada Rabu, 20 Januari 2021. Di masanya nanti, Joe Biden akan mengambil tindakan eksekutif dengan membatalkan beberapa keputusan paling kontroversial dari pendahulunya, Donald Trump, termasuk kebijangan untuk negara-negara Musim.
Rencananya, Joe Biden segera mengakhiri kebijakan tentang pembatasan yang diambil Donald Trump pada imigrasi ke AS dari beberapa negara mayoritas Muslim, dan pindah untuk bergabung kembali dengan kesepakatan iklim Paris.
Kepala staf Joe Biden, Ron Klain mengatakan, presiden baru AS akan menandatangani belasan perintah eksekutif mengubah kebijakan Donald Trump.
Baca Juga: Diungkap Jurgen Klopp, para Striker Liverpool Tak Bisa Cetak Gol di 3 Laga Beruntun Gara-gara Ini
Hal itu diambil sebagaimana kritik Joe Biden pada Donald Trump sekaligus janji kampanye di pemilu AS.
Langkah yang diambil Joe Biden lainnya lainnya, adalah memperpanjang jeda pembayaran pinjaman siswa dan tindakan yang dimaksudkan untuk mencegah penggusuran dan penyitaan bagi warga AS yang berjuang selama pandemi.
"Tindakan eksekutif ini akan memberikan bantuan kepada jutaan orang Amerika yang berjuang dalam menghadapi krisis," kata Klain dalam memo tersebut, seperti dikutip dari Reuters.
Joe Biden akan mengambil tindakan tidak hanya untuk memulihkan kerusakan paling parah dari pemerintahan Donald Trump, tetapi juga untuk mulai memajukan AS.
Baca Juga: Reza Rahadian Bicara Karier, dan Peran Penting Sang Ibu
