Sindir Risma? Elite PKPI Mendadak 'Jadi Sales': Mau Punya Rumah, Mau Modal Bisnis, gak Perlu Bekerja

- 6 Januari 2021, 09:20 WIB
Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri mengaku sangat ingin meningkatkan taraf hidup masyarakat.   Khususnya warga yang tinggal atau bermukim di sekitar kolong Tol Gedong Panjang Pluit, Jakarta.
Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri mengaku sangat ingin meningkatkan taraf hidup masyarakat. Khususnya warga yang tinggal atau bermukim di sekitar kolong Tol Gedong Panjang Pluit, Jakarta. /antara/

POTENSIBISNIS - Apa yang dilakukan Menteri Sosial Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma mendapat sindiran dari sejumlah pihak, termasuk dari elite PKPI, Teddy Gusnaidi.

Ia dalam beberapa kali cuitannya menyindir tindakan Risma yang dinilainya hanya pencitraan.

Jika Mendagri sibuk urus Hansip dan membantu kehidupan Hansip di Jakarta, jika Menteri agama sibuk menikahkan keluarga yang tidak mampu di Jakarta, maka kedua Menteri itu akan dipuji oleh masyarakat.

Baca Juga: Politisi PKS Sebut Perlu Big Data: Blusukan Bu Risma Harus Berinovasi Masalah Skala Nasional Beragam

 Baca Juga: Kabar Gembira! Kemendikbud Lanjutkan Subsidi Kuota Internet Gratis Tahun 2021, Ini Cara Daftarnya

"Karena masyarakat suka dengan sinetron melankolis. Tapi ini merusak.. #Fokus— Teddy Gusnaidi (@TeddyGusnaidi) January 4, 2021

"Ketika menjadi Ketua RT, lingkup kerja ya di sekitar RT. Ketika menjadi Camat, maka lingkup kerjanya di kecamatan."

"Kerja Camat membuat kebijakan yang nanti dijalankan hingga ke tingkat RT. Bukan malah mengerjakan tugas RT mengatur kerja bakti di lingkungan agar dibilang merakyat," begitu cuitan Teddy.

"Jika Mendagri sibuk urus Hansip dan membantu kehidupan Hansip di Jakarta, jika Menteri agama sibuk menikahkan keluarga yang tidak mampu di Jakarta, maka kedua Menteri itu akan dipuji oleh masyarakat. Karena masyarakat suka dengan sinetron melankolis. Tapi ini merusak.. #Fokus," lanjut Teddy dalam cuitan berikutnya.

Selain itu, Teddy juga menyindir soal pekerjaan di Jakarta. Mereka yang ingin punya rumah, tinggal menjadi gelandangan di Jakarta.

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah