Kasus Positif Covid-19 Meningkat, Kota Sorong Bertambah 64 Pasien Baru

- 30 November 2020, 14:35 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/PIRO4D

POTENSIBISNIS – Pandemi Covid-19 di Indonesia masih belum terkendali hingga saat ini.

Penyebarannya pun sudah sangat cepat. Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, menyebutkan ada tambahan pasien baru yang terjangkit virus tersebut.

Ada sebanyak 64 pasien baru positif COVID-19 di kota tersebut, sehingga jumlah totalnya kini naik menjadi 2.308 kasus.

Baca Juga: Mahfud MD Ungakap Mengenai Hukum, Tidak Ada Alasan untuk Lindungi Rizieq Shihab

"Dari hasil pemeriksaan laboratorium terhadap spesimen menunjukkan semuanya terkonfirmasi positif COVID-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Senin 30 November 2020. Dikutip Potensibisnis.com dari Antara News.

Dia mengatakan selain pasien positif baru, dalam pekan ini ada 38 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh sehingga total pasien sembuh sebanyak 2.062 orang.

Namun juga dalam pekan ini, ada satu pasien terkonfirmasi positif meninggal dunia sehingga total pasien COVID-19 di Kota Sorong yang meninggal dunia menjadi 36 orang.

Baca Juga: Selamat dari Kecelakaan Grand Prix Bahrain, Romain Grosjean: Karena Halo

"Masih ada sebanyak 280 spesimen yang dalam pemeriksaan laboratorium dan masih menunggu hasil pemeriksaan tersebut," ujarnya.

Dia mengatakan bahwa kasus infeksi virus corona di Kota Sorong, pada dasarnya disebabkan oleh transmisi atau penyebaran lokal.

Oleh karena itu, dia kembali mengingatkan warga supaya disiplin menjalankan protokol kesehatan guna menghindari penularan penyakit itu.

"Penanganan dan pencegahan penyebaran virus corona adalah tanggung jawab bersama. Rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, serta menerapkan pola hidup sehat demi melindungi diri dan keluarga," kata Ruddy.

Masyarakat Indonesia rasanya kini harus lebih sadar akan pandemi yang terjadi di dunia, terutama di Indonesia.

Hal ini bukanlah sesuatu yang bisa dianggap remeh lagi, karena telah terbukti memakan banyak korban.

Kita harus mulai disiplin menjaga kesehatan kita masing-masing, sehingga virus ini dapat segera berakhir, dan kita bisa hidup normal kembali seperti sedia kala.

Namun sayangnya masih saja banyak yang tidak perduli akan pandemi ini, banyak juga yang menganggapnya sebagai sebuah konspirasi.

Rasa acuh tak acuh dan disiplin yang kurang menjadi alasan utama penyakit ini bertambah di Indonesia, seperti halnya yang terjadi di Kota Sorong.***

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah