Bukan Habib, Kata Cak Nun Ini Panggilan yang Pantas untuk Rizieq Shihab

13 November 2020, 22:29 WIB
Tangkap Layar Youtube Front TV, Live Streaming Ceramah Perdana IB Rizieq Shihab /FrontTV/Youtube

POTENSIBISNIS - Kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Tanah Air menyedot perhatian banyak kalangan, termasuk budayawan Emha Ainun Nadjib.

Hari pertama tiba di Tanah Air, massa dan jemaah yang menyambut Habib Rizieq Shihab sangat antusias.

Sejumlah jalan menuju bandara dan Petamburan sampai ditutup akibat penuhnya massa yang menyambut.

Baca Juga: Bernyali Besar Nikah dengan Putri Imam Besar Habib Rizieq, Sosok Calon Suami Bukan Orang Biasa

Hal ini juga dilihat saat kedatangan Habib Rizieq ke Megamendung, Bogor pada Jumat, 13 November 2020.

Tampaknya, kedatangan Habib Rizieq Shihab menjadi satu bahan diskusi bagi budayawan Emha Ainun Nadjib yang akrab disapa Cak Nun.

Pria berambut gondron yang dikenal blak-blakan ini menyinggung gelar habib yang melekat pada Rizieq Shihab.

Baca Juga: Pernyataan Nikita Mirzani ke Habib Rizieq Tuai Sejumlah Ancaman, Polisi Siapkan Langkah Antisipasi

Dalam akun Youtube Qahar Quotes, pada Kamis, 12 November 2020, Cak Nun mengatakan, istilah gelar habib yang disandang Rizieq Shihab tidaklah tepat.

Cak Nun enggan menyebutnya habib, melainkan dengan panggilan "Syarif" Rizieq Shihab.

"Nah saya kalo manggil Rizieq itu 'Rif, Syarif gitu'. Memang dia seorang Syarif," ujar dia.

"Padahal yang mimpin 212 dan 411, siapa? Habib Rizieq, padahal dia itu bukan habib, dia itu 'Syarif' Rizieq," kata Cak Nun seperti yang dilihat dalam video tersebut, Jumat, 13 November 2020.

Cak Nun secara gamblang menjelaskan, kenapa Rizieq Shihab lebih pantas dipanggil Syarif.

Gelar syarif ini hanya diperuntukkan bagi mereka yang memiliki keturunan dari Sayyidina Husein.

Sementara, bagi mereka yang memiliki keturunan dari Sayyidina Hasan bin Ali, gelar yang disandang adalah Sayyid.

Oleh karena itu, Cak Nun beranggapan bahwa Rizieq Shihab bukanlah seorang habib.

Cak Nun berpendapat, bahwa habib itu tidak ada hubungannya dengan dzurriyatul Rasul atau keturunan nabi.

"Kalau yang habib dari dzazirah Arab itu adalah orang-orang dari Yaman dan negara-negara pinggiran yang datang ke Makkah atau Madinah untuk mencari Rasulullah, karena mereka sangat kagum dan sangat mencintai rasulullah, maka mereka disebut Habib karena mereka seorang yang cinta kepada Rasulullah, nah itu habib yang dari sana," pungkasnya.***

Editor: Awang Dody Kardeli

Tags

Terkini

Terpopuler