Meski Pandemi Covid-19 Belum Berakhir, Quds Royal Hotel Kembali Beroperasi

3 Agustus 2020, 20:07 WIB
malam hari tampak dari samping Quds Royal Hotel di Surabaya/ /Expedia.co.id

POTENSI BISNIS - Di saat kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini, berdampak pada pelaku bisnsi perhotelan di Surabaya yang lebih memilih untuk menutup bisnisnya itu.

Akibatnya, tidak seidikit pengusaha hotel banyak mengalami kerugian besar.

Memasuki new normal, lambat laun para pelaku bisnis perhotelan membuka usahanya, seperti salah satunya ialah Quds Royal Hotel berada di kawasan religi Sunan Ampel Surabaya.

Baca Juga: Ratusan Pekerja Hiburan di Bandung Unjuk Rasa, Nenden: Jika Beroperasi Terapkan Protokol Kesehatan

Sebagaimana dikutip Potensi-Bisnis.com dari laman WartaEkonomi, Manager Quds Royal Hotel Sutarto Soepiadhy mengatakan, dalam rangka new normal ini pihaknya sengaja membuka kembali dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang telah diterapkan Pemerintah Kota Surabaya.

Meskipun masih belum pulih 100 persen, kata dia, tetapi tetap optimis kebutuhan hotel akan meningkat, mengingat lokasi keberadaan Quds Royal Hotel di kawasan religi terbesar di Jawa Timur.

"Walaupun sempat tutup selama empat bulan, kami yakin kebutuhan jasa penginapan (hotel) masih banyak yang membutuhkan. Hal ini seiring kami membuka kembali dengan memberi layanan terbaik bagi tamu kami nanti," kata Sutarto, pada Senin 3 Agustus 2020 di Surabaya.

Baca Juga: Kini Permintaan Rumah Sudah Mulai Meningkat, Meski Sempat Turun karena Terdampak Covid-19

Untuk saat ini, kata dia, Quds Royal Hotel sudah memiliki 57 kamar dengan berbagai tipe, diantaranya sebanyak 44 Superior, 6 Deluxe, 6 Junior Suite, dan 1 Executive dengan fasilitas lengkap.

Sementara untuk harga sewa kamar sendiri, kata Sutarto, pihaknya memberi harga khusus seiring dengan kondisi saat pandemi Covid-19 masih berlangsung.

“Kami memberi harga khusus dengan layanan yang sama. Dengan beroperasinya kembali ini kami tentu bertahap dalam menjalankan nantinya,” ujarnya.

Sementara itu CEO Quds Royal Hotel Syarif Hasan mengatakan, sejak berdirinya Quds Royal Hotel tahun 2008 sangat membantu para wisatawan lokal maupun daerah bahkan luar negeri untuk memenuhi kebutuhan dalam penginapan.

Diakui Syarif, saat ini pihaknya tidak menargetkan secara muluk-muluk dalam operasinya kembali hotel yang dia miliki.

“Kami tidak muluk-muluk soal target. Mampu bertahan dalam setuasi pendemi Covid-19 ini sudah bagus. Artinya, kami tidak menargetkan besar-besar beroparasinya kembali ini,” kata Hasan.

Menurut Hasan, industri hotel akan pulih secara bertahap di era new normal ini dan semua butuh proses. Jadi tidak akan kembali 100 persen normal.

“Semua butuh proses mengingat saat ini masih kondisi pandemi. Kami yakin nantinya, akan kembali lagi seperti sedia kala. Insya Allah,” pungkasnya.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: wartaekonomi.co.id

Tags

Terkini

Terpopuler