Kepulauan Sangihe Diguncang Gempa Bumi, PVMBG Sebut Tak Ada Kaitan dengan Gempa Jatim

10 April 2021, 18:19 WIB
Ilustrasi Gempa Bumi. /Pixabay/

POTENSI BISNIS – Gempa bumi terjadi di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, sekitar pukul 16.30 WIB, pada Sabtu, 10 April 2021. Lokasi pusat gempa bumi terletak di laut pada koordinat 3,99 derajat Lintang Utara dan 124,73 derajat Bujur Timur.

 “Magnitudo (M6,0) pada kedalaman 295 km, berjarak sekitar 93 km barat laut kota Tahuna (ibu kota Kabupaten Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara),” ujar Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Andiani, melalui keterangan, Sabtu, 10 April 2021.

Menurutnya, lokasi pusat gempa terletak dekat dengan daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kepulauan Talaud. Daerah ini, kata dia, secara umum tersusun oleh morfologi perbukitan yang tertutupi batuan rombakan gunungapi muda, lembah dan dataran pada daerah pantai.

Baca Juga: Gempa Bumi 4,7 Guncang Maluku Tengah Dini Hari Tadi

Andiani menjelaskan batuannya merupakan endapan Kuarter yang terdiri dari endapan pantai, endapan sungai dan batuan rombakan gunung api yang sebagian telah mengalami pelapukan.

“Endapan Kuarter dan batuan rombakan gunungapi muda yang telah mengalami pelapukan bersifat lepas, lunak, belum kompak (unconsolidated) dan memperkuat efek guncangan, sehingga rawan guncangan gempa bumi,” ujarnya.

Adapun penyebab terjadinya gempa bumi, Andiani mengatakan berdasarkan lokasi dan kedalaman pusat gempa bumi, kejadian gempa bumi ini diperkirakan akibat aktivitas penunjaman ganda Punggungan Talaud Mayu. Jenis mekanisme pada sumber gempa bumi ini pada umumnya merupakan sesar naik yang berarah relatif utara - selatan.

Baca Juga: Pasca Gempa Malang, Pemantauan Masih Dilakukan

Ia pun menngimbau agar masyarakat tetap tenang, mengikuti arahan dan informasi dari pemerintah daerah dan BPBD setempat, dan tidak terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai  gempa bumi dan tsunami.

“Masyarakat agar tetap waspada dengan kejadian gempa susulan yang kekuatannya semakin mengecil,” ucapnya.

Sebelumnya, kejadian gempa bumi pun mengguncang wilayah Jawa Timur sekitar pukul 14.00 WIB, Sabtu, 10 April 2021. BMKG menyatakan pusat gempa bumi terletak pada koordinat 112,48 derajat BT dan 8,95 derajat LS (90 km baratdaya Kab. Malang, Jawa Timur), pada kedalaman 25 km, dengan magnitudo M6,1.

Baca Juga: BMKG Sebut 3 Kali Gempa Susulan, Berikut Daftar Wilayah yang Terguncang

Koordinator Mitigasi Gempa Bumi PVMBG, Supartoyo mengatakan tidak ada keterkaitan antara gempa bumi Jawa Timur dan gempa bumi di Kepulauan Sangihe.

"Masing-masing gempa kalau sumbernya jauh tidak ada kaitan,” ucap Supartoyo.***

Editor: Babah Pram

Sumber: PVMBG

Tags

Terkini

Terpopuler