Gunung Merapi Keluarkan Lava Pijar, Status Level III atau Siaga

10 Februari 2021, 11:30 WIB
Lava Gunung merapi /Tangakapn Layar Instagram/ bpptkg

POTENSI BISNIS - Gunung Merapi mengeluarkan lima kali guguran lava pijar sejauh 1 KM ke arah barat daya, Rabu 10 Februari 2021.

Lava yang dikeluarkan gunung di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta ini merangarah ke Kali Krasak dan Boyong.

Hal itu terjadi berdasarkan pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB.

Baca Juga: BMKG Keluarkan Peringatan Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan di Wilayah Ini

"Teramati guguran lava pijar lima kali dengan jarak luncur maksimum 1.000 meter ke barat daya," kata Kepala BPPTKG, Hanik Humaida dikutip PotensiBisnis dari Antara.  

 

Selama periode pengamatan itu, Merapi juga mengalami 44 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-40 mm selama 11-93 detik.

Selain itu juga terjadi delapan kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-24 mm selama 4-7 detik.

Baca Juga: KABAR POPULER HARI INI: Cek Laman dtks.kemensos.go.id Gunakan NIK hingga Instruksi Mendagri Terkait PPKM Mikro

Selama pengamatan, tidak terlihat adanya asap kawah keluar dari puncak kawah Merapi. Cuaca di gunung itu cerah berawan, mendung, dan hujan.

Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur dengan suhu udara 13-20 derajat Celsius.

Kelembaban udara 68-98 persen dan tekanan udara 569-686 mmHg, serta volume curah hujan 28 mm per hari.

BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Guguran lava dan awan panas Merapi diperkirakan berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya, yang meliputi Sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Apabila terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau area dalam radius tiga km dari puncak gunung. ***

Editor: Muhammad Sadili

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler