Ayahnya bernama Kartawan Tjiptowidjojo yang merupakan seorang kepala keluarga dari kelas menengah.
Ia pernah bekerja sebagai pegawai pemerintahan, menjadi staf pribadi di sebuah perusahaan swasta menjabat asisten di kantor pajak pemerintah, serta pegawai kecil di perusahaan ekspo-impor Belanda.
1. Tidak tamat sekolah
Sosok Bung Tomo ternyata tidak menamatkan sekolah, hal itu terjadi pada saat ia berusia 12 tahun.
Baca Juga: Sederet Bansos 2021 akan Dihentikan, Berikut Bantuan Sosial Tunai yang Masih Bisa Didapat
Akan tetapi, Bung Tomo ini merupakan seorang pekerja keras mengaku mempunyai keterikatan darah dengan beberapa pendamping dekat Pangeran Diponogoro. Ibunya pun berdarah campuran Jawa Tengah, Sunda dan Madura.
Meski berasal dari keluarga menengah, Bung Tomo tak berpangku tangan. Ia tetap bekerja keras, dalam kondisi ini membuatnya terpaksa meninggalkan pendidikan di MULO karena harus melakukan pekerjaan kecil-kecilan untuk mengatasi dampak depresi yang melanda dunia saat itu.
Belakangan, Bung Tomo dapat menyelesaikan pendidikan HBS lewat korespondensi namun tak pernah resmi lulus.
HBS atau Heger Burger School merupakan pendidikan menengah umum pada zaman Hindia-Belanda untuk orang Belanda, Eropa atau elite pribumi dengan bahasa pengantar yakni bahasa Belanda.
Masa studi di HBI ini berlangsung selama 5 tahun atau setara dengan MULO+AMN atau SMP+SMA.