Network
POTENSI BISNIS - Penggagas jurus sehat Rasulullah, dr. Zaidul Akbar menjelaskan tentang jin peringkat teratas yang mengganggu manusia.
Menurut Zaidul Akbar, jin ini ditugaskan untuk merusak hati manusia yang menjadi sebab timbulnya berbagai penyakit.
Mengapa demikian, Zaidul Akbar menuturkan bahwa hati atau qolbu adalah raja dalam tubuh setiap manusia.
"Intinya gini, yg jd raja atau panglima dlm tubuh sesuai yg disabdakan bagian Rasulullah adl Hati atau Qolbu," tulis Zaidul Akbar dikutip PotensiBisnis.com dari akun Instagram @zaidulakbar.
Untuk mengganggu raja tubuh, yakni hati, maka jin terbaik akan dikirimkan untuk mengganggu hati setiap manusia.
Jika jin tersebut berhasil mengganggu hati, maka bisa menimbulkan berbagai penyakit.
Kita harus memahami bahwa jika bicara penyakit, maka pasti akan ada keterlibatan emosi dan sikap.
"Sblm bahas itu mk kita pahami dulu ketika bicara ppenyakit mk pasti ada keterlibatan emosi dan sikap disana," tulisnya.
Baca Juga: Prediksi Ikatan Cinta 4 Juli 2022: Nino Minta Rujuk pada Andin, Elsa Terpukau Melihat Ketampanan Sal
Lantas, apa hubungannya emosi dan sikap ada terkait dengan penyakit?
Menurut Zaidul Akbar, bahwa penyakit yang ada hubungannya dengan jantung dan pembuluh darah, seperti darah tinggi, stroke, dan serangan jantung ada kaitannya dengan emosi.
Misalnya, penyakit jantung berhubungan dengan curiga, buruk sangka, kemarahan, tidak percayaan, dan prasangka buruk kepada orang lain.
"Jd semakin emosi itu dipelihara ya semakin besar peluang seseorang kena penyakit pembunuh tadi," tulis Zaidul Akbar.
"Dan jika emosi itu berlebihan atau dipelihara maka portal jiwa akan terbuka dan masuklah makhluk2 tadi ke tubuh manusia," sambungnya.
Lebih lanjut, Zaidul Akbar mengatakan bahwa lahirnya penyakit keturunan lantaran saat Bumil (Ibu hamil) mengandung selalu berprasangka buruk, curigaan, dan tidak percayaan.
Lantas, bagaimana jika ingin memperbaiki atau menghindarinya?
Zaidul Akbar mengatakan, untuk memperbaiki dan menghindarinya, maka peliharalah emosi dan sikap kita.
Perbaiki dengan cara kembalikan semua kepada Allah SWT, dan selalu berhusnudzon agar hati jauh dari jin yang mengganggu.
"Karena yang terbaik hanya dari Allah dan kita diperintahkan menduga yang baik2 saja," tulisnya.***
