Network
POTENSI BISNIS - Pemerintah Indonesia, melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) saat ini telah membuka pendaftaran sekolah kedinasan 2021.
Sekolah kedinasan merupakan upaya pemerintah untuk mencetak generasi bangsa sebagai calon pemimpin di masa yang akan datang.
Selain itu, sekolah kedinasan berbentuk lembaga atau Perguruan Tinggi (PT) yang tersebar ke seluruh pelosok nusantara.
Baca Juga: Berikut Tips Olahraga di Bulan Puasa Jelang Ramadhan 1442 H Menurut Kedokteran
Sekolah kedinasan tidak akan memungut biaya pendidikan kepada peserta didik akan tetapi bagi siswa yang berhasil lulus pendidikan ini akan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pada tahun 2021 ada 8 instansi yang membuka pendaftaran sekolah kedinasan di antaranya:
1. Kementerian Dalam Negeri
2. Kementerian Keuangan
3. Kementerian Hukum dan HAM
4. Badan Intelijen Negara
5. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
6. Badan Siber dan Sandi Negara
7. Kementerian Perhubungan
8. Badan Pusat Statistik
Dikutip PotensiBisnis.com dari laman Dikdin BKN berikut jadwal pendaftaran dan penyeleksian sekolah kedinasan 2021.
Baca Juga: Waspada! BMKG Umumkan Dampak Siklon Tropis Odette di Perairan Wilayah Ini Gelombang Tinggi 6 Mater
Pendaftaran: 9 hingga 30 April 2021
Ujian Seleksi Kompetensi Dasar: Mei hingga Juni 2021
Untuk seleksi lanjutan akan dijadwalkan kembali oleh masing-masing sekolah kedinasan dan format ujian disesuaikan dengan status tanggap darurat Covid-19.
Sebelum calon peserta didik mendaftar sekolah kedinasan 2021, pihak penyelenggara mengimbau agar menyiapkan beberapa dokumen yang dibutuhkan saat pendaftaran.
Baca Juga: Love Story The Series Jumat 9 April 2021, Sinopsis: Wilantara Hilang, Ken dan Maudy Panik
Dokumen-dokumen yang harus disiapkan untuk mendaftar sekolah kedinasan 2021 yakni sebagai berikut.
1. Pas Foto
2. Kartu Tanda Penduduk atau Surat Keterangan
3. Kartu Keluarga
4. Ijazah atau Surat Keterangan Lulus
5. Rapor SMA/sederajat
6. Dokumen lain sesuai dengan ketentuan sekolah kedinasan yang dilamar yang bisa dicek di situs dikdin.bkn.go.id.
Pihak penyelenggara juga meminta para calon peserta didik yang akan mendaftar untuk menyiapkan dokumen tersebut berupa fisik dan softcopy.***
