POTENSI BISNIS - Tidak terasa umat Islam akan menghadapi bulan suci Ramadhan 1442 H dalam waktu sebulan kedepan.
Dengan demikian, sebulah lebih akan memasuki bulan suci Ramadhan.
Sudahkan kita siap menyambutnya?
Dalam perhitungan kalender Hijriyah, awal Ramadhan 1442 H akan jatuh pada Hari Selasa 13 April 2021.
Baca Juga: Kondisi Terkini Amanda Manopo Usai Dapat Teror Pembunuhan di Instagram
Akan tetapi, keputusannya akan disusaikan dengan Rukyatul Hilal dan akan ditetapkan oleh Kementerian Agama.
Abu Bakar Al-Warroq Al-Balkhi rahimahullah berkata:
"Bulan Rajab adalah bulan untuk menanam. Bulan sya'ban merupakan bulan untuk menyiram tanaman, dan bulan Ramadhan adalah bulan untuk menuai tanaman tersebut".
Abu Bakar Al-Warroq Al-Barkhi juga mengatakan:
"Perumpamaan bulan Rajab seperti angin, perumpamaan bulan Sya'ban seperti awan, dan perumpamaan bulan Ramadhan seperti hujan". (Lathaiful Ma'arif Hal 121)
Rajab merupakan pintu gerbang menuju bukan suci Ramadhan.
Baca Juga: Buronan Interpol Andrei Kovalenka Alias Andrew Ayer Diringkus Petugas Gabungan di Bali
Ulama salaf terdahulu, setiap menjelang Ramadhan melakukan persiapan yang luar biasa.
Syekh Al-Fauzan pernah ditanya: "Bagaimana keadaan salafussaleh menyambut bulan yang agung ini?
Syekh Al-Fauzan berkata: "Keadaan ulama salaf di bulan Ramadhan, sebagaimana hal itu telah tercatat dalam kitab-kitab yang diriwayatkan dengan sanad yang terpercaya. Para salaf senantiasa memohon kepada Allah agar menyampaikan/mengantarkan mereka sehingga bisa menjumpai Ramadhan, yaitu sebelum masuknya bulan itu."
Mereka meminta kepada Allah agar dipertemukan dengan bulan Ramadhan. Hal tersebut teringat bahwa sangat besar keutamaan dan kebaikan yang terdapat pada bulan Ramadlan." (dalam Lathaaiful Ma’arif hal. 232)
Berikut Persiapan Menyambut Bulan Ramadhan
1. Memperbanyak Istighfar dan Optimis
2. Kebiasaan para sahabat dan ulama salaf ketika menyambut bulan suci Ramadhan adalah mereka memperbanyak istighfar dan optimis dalam menyambut bulan Ramadhan. Salah satu bacaan istighfar yang masyhur adalah:
اَللّٰهُمَّ اغۡفِرۡلِيۡ وَارۡحَمۡنِيۡ وَتُبۡ عَلَيَّ
"Ya Allah ampunkanlah dosaku, sayangilah aku dan terimalah tobatku"
3. Memperbanyak Berdoa
4. Selain bertobat kepada Allah dan memohon pengampunan dari dosa-dosa, umat Islam selayaknya memperbanyak doa dan istighfar menejelang Ramadhan.
Diriwayatkan dari Sayyidina Anas bahwa Rasulullah SAW ketika memasuki bulan Rajab berdoa:
. اَللّٰهُمَّ بَارِكۡ لَنَا فِيۡ رَجَبَ وَشَعۡبَانَ وَبَلِّغۡنَا رَمَضَانَ
"Ya Allah berikanlah kami keberkahan di bulan Rajab dan bulan Sya'ban kemudian sampaikanlah kami pada bulan Ramadan".
5. Taubatan Nasuha atau bertaubat sungguh
Menurut Ustad Abdul Somad umat Islam hendaknya memperbaiki hubungan dengan Allah SWT.
"Dengan taubatan nasuhah (taubat yang sungguh-sungguh). Yang selama ini mencuri berhenti, yang selama ini mengganggu suami orang berhenti, yang selama ini korupsi berhenti, yang selama ini suka membuka aib orang lain, diam. Ini kesempatan kita,"
6. Alquran
"Bulan Ramadhan bulan turunnya Alquran, makanya siapkanlah Alquran," kata Ustad Abdul Somad.
Umat Islam dianjurkan memperbanyak membaca Alquran di bulan Ramadhan.
7. Siapkan Uang
"Untuk apa? Sedekah. Biasanya kita kasih uang untuk makan 4 orang, kali ini kita beli untuk 8, empat sisanya anak yatim piatu dsn kaum dhuafa. Itulah yang menolong di hadapan Allah," ujar Ustad Abdul Somad
Berikut 7 hal yang harus kita persiapakan dalam menyambut bulan suci Ramadhan agar kita senantiasa berada pada jalan yang lurus.***