Dr. Sung menjelaskan bahwa makanan yang masuk ke dalam mulut kita akan melewati saluran pencernaan.
Setelah kita menelan makanan tersebut, proses pencernaan akan dimulai di lambung.
Di lambung, makanan akan dicerna oleh asam lambung dan enzim-enzim pencernaan. Proses ini membutuhkan waktu sekitar 1,5 hingga 3 jam.
Biasanya, para dokter menganjurkan untuk memberi jeda sekitar 2-3 jam sebelum tidur agar lambung kosong terlebih dahulu sebelum kita berbaring.
Hal ini dilakukan agar makanan menuju usus halus dapat terjadi dengan baik.
Jika perut kita penuh dengan makanan ketika tidur, hal ini dapat menyebabkan naiknya asam lambung dan memicu gejala seperti sensasi terbakar di dada (GERD).
Selain itu, tidur dengan perut kenyang juga dapat mengganggu produksi hormon pertumbuhan (growth hormone) yang terjadi saat kita terlelap.
Baca Juga: Cara Mendapatkan Pinjaman 50 Juta Rupiah dari BRI Selama 3 Tahun
Hormon pertumbuhan ini bekerja untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak, termasuk pertumbuhan otot.