Kenali Ciri-ciri Demam Berdarah, Simak Gejala hingga Cara Percepat Pemulihannya

- 19 Februari 2022, 14:10 WIB
Kenali Ciri-ciri Demam Berdarah, Simak Gejala hingga Cara Percepat Pemulihannya simak selengkapnya di sini semoga bermanfaat/ilustrasi/
Kenali Ciri-ciri Demam Berdarah, Simak Gejala hingga Cara Percepat Pemulihannya simak selengkapnya di sini semoga bermanfaat/ilustrasi/ /FotoshopTofs/Pixabay

POTENSI BISNIS - Ciri-ciri demam berdarah memang kerap sulit terdeteksi, karena hampir menyerupai gejala penyakit lain seperti tipes atau Covid-19.

Padahal, demam berdarah berisiko menyebabkan komplikasi bila tidak segera ditangani secara tepat.

Demam berdarah merupakan penyakit infeksi virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot Besok 20 Februari 2022: Aquarius, Libra, Taurus dan Leo Ikatan Cinta Berakhir

Penyakit ini lebih sering terjadi saat musim hujan, sebab genangan air menjadi tempat yang ideal bagi nyamuk tersebut untuk berkembang biak.

Gejala dan tanda demam berdarah biasanya akan muncul sekitar 4–7 hari setelah tergigit nyamuk Aedes aegypti, seperti dikutip dari PMJ News.

1. Demam Tinggi

Ciri-ciri demam berdarah yang paling umum terjadi adalah perubahan suhu secara tiba-tiba yang bisa mencapai 40°C.

Baca Juga: Al Kena Tipu, Orang Ini Ganti Reyna Asli demi Uang Rp50 Juta bikin Andin Kontraksi di Ikatan Cinta Malam Ini

Demam dapat berlangsung hingga 2–7 hari, tetapi suhu tubuh biasanya akan turun pada hari ke-4 atau ke-5, lalu akan naik kembali di hari berikutnya.

Selama demam mereda, bukan berarti penyakit demam berdarah sudah sepenuhnya sembuh, justru proses peradangan masih terus terjadi di dalam tubuh.

2. Ruam Kulit

Selain demam tinggi, ruam merah di kulit juga dapat muncul di bagian wajah, leher, hingga dada. Umumnya, ruam tersebut timbul setelah demam dan berlangsung selama 1–5 hari.

Baca Juga: BUKAN Reyna, Aldebaran Ditipu Rp50 Juta hingga Andin Pingsan Dibawa ke Rumah Sakit di Ikatan Cinta Malam Ini

Ruam pada kulit penderita demam berdarah akan berwarna kemerahan dan berbentuk bintik-bintik yang saling berdekatan, sehingga kulit normal di sekitarnya seolah-olah tampak seperti bercak putih.

3. Sakit Kepala

Ciri-ciri demam berdarah lainnya yang muncul adalah sakit kepala, terutama di sekitar dahi hingga bagian belakang mata.

Sakit kepala biasanya terasa sangat berat hingga membuat penderitanya sulit beraktivitas.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot Besok 20 Februari 2022: Aries, Sagitarius, Leo dan Gemini Ambil Peluang sebelum Usang

4. Nyeri Otot

Selain sakit kepala, penderita demam berdarah juga sering kali merasakan nyeri pada otot, tulang, dan sendi sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman. Keluhan nyeri ini biasanya akan muncul bersamaan dengan demam tinggi.

5. Mual dan Muntah

Ciri demam berdarah lainnya adalah mual atau muntah. Keluhan ini sering kali membuat penderitanya tidak kuasa untuk makan dan minum.

Sehingga rentan mengalami kekurangan nutrisi, bahkan berisiko mengalami komplikasi berupa dehidrasi.

Baca Juga: 7 Tanaman Hias Herbal yang Dianggap Mencegah Virus dan Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Pada kasus yang lebih berat, demam berdarah juga dapat memicu perdarahan, seperti mimisan yang tak kunjung berhenti, gusi berdarah tanpa sebab, dan muntah atau buang air besar berdarah.

Agar tidak timbul komplikasi demam berdarah, ciri-ciri demam berdarah tidak dapat disepelekan.

Jika Anda mengalami demam selama 3 hari dan tidak membaik meski sudah diobati, segeralah periksakan diri ke dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Pengobatan Demam Berdarah

Ketika ciri-ciri di atas sudah terkonfirmasi sebagai demam berdarah, dokter akan menentukan pengobatannya berdasarkan kondisi dan keparahan penyakit demam berdarah.

Sebenarnya tidak ada obat khusus untuk melawan virus penyebab demam berdarah.

Langkah pengobatan umumnya dilakukan untuk meredakan gejala dan memperkuat daya tahan tubuh.

Apabila gejala demam berdarah tidak disertai muntah terus-menerus, sesak napas, perdarahan, atau nyeri perut parah, proses penyembuhan demam berdarah umumnya dapat dilakukan secara mandiri di rumah.

Untuk mempercepat proses pemulihan, Anda bisa melakukan beberapa cara di bawah ini:

- Memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan mengonsumsi air putih untuk mencegah dehidrasi

- Mencukupi kebutuhan nutrisi dengan makanan yang sehat dan bergizi

- Memperbanyak istirahat dan tidur yang cukup

- Menggunakan obat nyamuk losion untuk mengurangi risiko penularan lebih lanjut

- Mengonsumsi paracetamol untuk meredakan demam

- hindari penggunaan aspirin pada anak-anak, karena dapat memperparah keadaan atau memicu sindrom Reye.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah