Kelebihan jumlah vitamin A yang disimpan di hati dan menumpuk dari waktu ke waktu, menyebabkan berbagai gejala, seperti keretakan berlebihan di sudut mulut, kekeringan, dan kulit mengelupas.
3. Paparan sinar matahari
Terlalu lama berada di bawah sinar matahari tanpa perlindungan tidak hanya dapat merusak kulit, tetapi juga menyebabkan bibir menjadi pecah-pecah.
Karena itu bibir Anda juga perlu dilindungi dari sinar UV.
Jika tidak melindungi bibir Anda dari sinar matahari, maka dapat menyebabkan peradangan.
4. Infeksi ragi
Bibir yang pecah-pecah mungkin merupakan pertanda infeksi jamur. Salah satu tandanya jika memiliki sisi yang retak di celah sudut mulut.
Ketika Anda menjilat bibir secara berlebihan, air liur yang hangat dan lembap mendorong pertumbuhan ragi, terutama ketika air liur menumpuk di sudut mulut.
Ketimbang menjilat bibir kering, Anda dapat minum banyak air putih dan hindari menjilat bibir.