POTENSI BISNIS - Di Indonesia, petai jadi satu di antara makanan yang cukup digemari. Petai dapat dimakan mentah, ditumis atau diolah menjadi berbagai campuran hidangan yang enak untuk disantap.
Petai dikenal dengan aroma dan rasanya yang khas ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh.
Jenis sayuran dengan nama latin Parkia speciosa ini bahkan sering digunakan sebagai obat herbal.
Baca Juga: Cinta Tanpa Karena 27 Desember 2023: Rencana Mahendra Sukses Jebak Baron dengan Tukar Handphonenya
Berikut 5 manfaat konsumsi petai bagi kesehatan tubuh, di antaranya:
1. Mengatasi infeksi
Beberapa studi di laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak petai terlihat dapat membasmi kuman dan jamur penyebab infeksi.
Temuan ini memberi petunjuk bahwa petai berpotensi sebagai antibakteri dan antijamur.
Meski begitu, data tersebut belum dapat menyimpulkan bahwa manfaat petai terbukti efektif dan aman digunakan sebagai obat untuk mengatasi infeksi.
Baca Juga: 147 Ribu Kendaraan Sudah Kembali ke Jakarta pada Arus Balik Natal, Begini Penjelasannya
2. Menjaga daya tahan tubuh
Kandungan vitamin C pada petai memiliki manfaat yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh.
Tak hanya itu, antioksidan pada buah ini juga berperan penting untuk menangkal radikal bebas pada tubuh yang berisiko meningkatkan penyakit kardiovaskuler.
3. Menjaga kesehatan jantung
Manfaat petai selanjutnya yang tidak kalah penting adalah mampu menjaga kesehatan jantung.
Hal tersebut kandungan kalium di dalam petai yang mampu menjaga denyut jantung dan tekanan darah tetap stabil.
4. Mengontrol gula darah
Petai merupaka makanan yang dipercaya baik untuk mengontrol gula darah.
Hal ini terjadi berkat kandungan antioksidan serta zat kimia beta-sitosterol dan stigmasterol di dalam petai yang mampu mencegah lonjakan kadar gula darah.
5. Menyehatkan saluran pencernaan
Petai merupakan sumber serat yang baik. Dengan mencukupi asupan serat yang cukup, Anda akan terhindar dari berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit.
Tingginya serat dalam petai juga membuat Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga dorongan untuk makan berlebihan bisa berkurang. Tentunya, hal ini bisa membantu menjaga berat badan Anda tetap ideal.***